Pintu mobil adalah fitur keamanan dalam mobil. Berbahaya sekali jika pintu tidak menutup dengan benar dan tidak bisa dikunci ketika mobil melaju dengan kecepatan tinggi. Apalagi anak kecil sering memainkan pintu.

Nah, artikel ini akan memberikan informasi kepada kamu tentang kerusakan apa saja yang bisa terjadi pada pintu mobil sehingga perlu dilakukan service pintu mobil.

Jenis Pintu Mobil

Sebelum mengetahui berbagai kerusakan mobil, OtoFriends perlu tahu beberapa jenis pintu pada mobil, sebab hal ini cukup beragam dan memiliki cara kerja berbeda walaupun fungsinya sama-sama sebagai pintu. Berikut jenis-jenis pintu mobil yang ditawarkan oleh pabrikan.

Conventional Doors

Pertama ada pintu mobil bernama conventional doors. Pintu ini paling umum digunakan pada mobil-mobil yang biasa ditemui di jalanan, sebab produksinya paling mudah dan ekonomis. Pintu mobil satu ini cukup mudah untuk dibuka, yaitu dengan mengayun pada bagian badan mobil ke bagian luar, sebab engselnya berada di samping tiap pintu.

Jenis pintu ini merupakan salah satu jenis pintu paling aman, karena dapat dengan mudah tertutup oleh angin kalau-kalau pintu mobil terbuka secara tidak sengaja.

Sliding Doors

Jenis kedua ada sliding doors, dan mungkin pernah OtoFriends temui dengan mudah pada berbagai mobil. Meskipun sama-sama umum digunakan, cara membuka sliding doors berbeda dengan conventional doors. Sesuai namanya “sliding”, membuka dan menutup pintu ini dengan cara menggesernya secara horizontal. 

Salah satu kelebihan penggunaan pintu jenis ini adalah memudahkan membuka dan menutup pintu ketika harus parkir di tempat sempit jika dibandingkan dengan mobil yang menggunakan conventional doors. OtoFriends tidak perlu khawatir pintu membentur mobil lain yang sedang parkir.

Mobil pertama yang menggunakan jenis pintu ini hadir pada tahun 1954, yaitu pada mobil Kaiser Darrin. Hingga kini berbagai mobil jenis MPV banyak yang menggunakan pintu sliding doors

Scissor Doors

Ketiga, ada jenis pintu yang biasa ditemukan pada mobil-mobil mewah ternama seperti Lamborghini, Ferrari, dll, yaitu scissor doors. Tampilan dan cara membuka pintu ini menambah citra keren mobil-mobil mewah, sebab pintunya dapat membuka secara vertikal ke atas. Sesuai namanya, “scissor”, gerakan membuka dan menutup pintu ini mirip seperti gunting.

Selain memiliki nama scissor doors, pintu ini memiliki banyak sebutan lain, seperti switchblade doors, wing doors, swing-up doors, turtle doors, Lambo doors, dan beetle-wing doors.

Baca juga: 7 Tips Merawat Mobil Pintu Geser

Butterfly Doors

Selanjutnya adalah jenis pintu yang sama-sama banyak digunakan pada mobil-mobil mewah, seperti Mercedes-Benz SLR, BMW Z1, Ferrari Enzo, dll., yaitu butterfly doors. Sekilas, jenis pintu ini mirip dengan scissor doors, tetapi tetap saja berbeda. Yang membedakannya adalah cara membukanya. 

Pada pintu butterfly, ketika dibuka ke arah atas, sisi pintu luar akan mengarah ke samping, sehingga bagian dalam pintu mobil mengarah ke bagian bawah. Sementara itu scissor doors ketika dibuka, pintu hanya mengarah ke atas.

Gullwing Doors

Kemudian, ada pintu mobil yang bernama gullwing doors. Pintu ini cukup keren ketika dibuka, sebab ketika pintu ini dibuka ke arah atas, akan menyerupai kepakan sayap burung sesuai dengan namanya. 

Pintu ini juga dikenal dengan nama falcon doors, dan memiliki engsel di bagian atas pintu mobil yang dapat terbuka hingga 27,5 cm. Beberapa mobil yang menggunakan jenis pintu ini adalah Mercedes-Benz 300SL dan Tesla Model X 2010.

Suicide Doors

Terakhir, ada suicide doors. Mengapa namanya sepertinya menyeramkan? Hal ini disebabkan karena jenis pintu ini dianggap kurang aman, sebab pintu dapat dengan mudah terbuka jika tidak ditutup dengan baik, sehingga berpotensi menimbulkan kecelakaan.

Pintu ini diproduksi oleh pabrikan mobil seperti Rolls-Royce dan Opel.

Pintu ini mirip dengan conventional doors, hanya saja pada bagian pintu penumpang, arah membukanya pintu justru menuju ke arah bagian belakang, sehingga bagian dalamnya mengarah ke depan saat pintu mobil terbuka.

Baca juga: Fungsi Central Lock Mobil, Kenali Masalahnya dan Cara Pasang

Kerusakan Pada Pintu Mobil

Setelah mengetahui beberapa jenis mobil, OtoFriends perlu tahu apa saja kerusakan yang dapat terjadi pada pintu mobil. Berikut ini beberapa kerusakan yang dapat terjadi tersebut.

Central lock rusak

Fungsi central lock adalah mengunci seluruh pintu kendaraan dari satu saklar atau satu titik. Tombol ini biasanya berada di pintu pengemudi atau bisa juga di bagian tengah antara jok pengemudi dan penumpang depan.

Ada beberapa penyebab central lock tidak bekerja, yaitu motor penggeraknya rusak, macet karena kotoran atau patah dan aus, terputuskan suplai arus listrik akibat kabel yang putus, dan modul alarm untuk membuka dan menutup kunci rusak.

Jika motor penggerak yang rusak, biaya servicenya berkisar Rp100 – 200 ribuan, tetapi jika sudah tidak bisa diservice, kamu harus mengganti motor penggeraknya. Biaya mulai dari Rp500 ribu, tergantung jenis mobil kamu.

Apabila komponen mekanikalnya patah atau macet, biaya service pintu mobil ini bisa mencapai Rp150 – 250 Ribuan. Kalau central lock pintu mobil rusak karena suplai arus listrik akibat kabel yang putus, maka cara perbaikannya adalah dengan reset ulang kabel. Kabel-kabel yang tidak mempunyai setrum diganti dan jika sudah parah harus diganti seluruh kabelnya.

Biaya service pintu mobil untuk perbaikan arus listrik ini berkisar Rp150 ribu hingga Rp300 ribu.

Terakhir, biaya service pintu mobil untuk kerusakan pada modul alarm adalah sekitar Rp150 –200 ribu. Tetapi kalau kamu mau mengganti satu set, biayanya Rp400 ribu sampai Rp600 ribuan. 

Karet Pintu Mobil Bunyi dan Rusak

Meskipun bukan komponen yang besar, tetapi karet pintu mobil juga memegang peranan besar loh. Pertama, karet pintu mobil dapat mencegah masuknya air dari luar menuju kabin. Kedua, karet-karet ini mampu meminimalisasi masuknya debu. Terakhir, karet ini mampu meredam getaran pada pintu. 

Bagaimana jika karet pintu mobil rusak, keras, bahkan hingga menimbulkan bunyi?

Karet pintu mobil bisa berubah bentuk menjadi tak lagi padat, dan pipih, tipis atau bahkan gepeng. Biasanya akan terdengar bunyi seperti besi beradu jika karet sudah tidak lagi empuk. Bisa juga terdengar desingan angin ketika kamu sedang melaju dengan kecepatan tinggi.

Karet yang tidak rapat ini bisa membuat masuknya debu ke dalam kabin mobil. Mobil juga tidak lagi kedap suara.

Biaya service pintu mobil untuk penggantian karet ini tidak mahal, Rp50 ribu untuk satu pintu. Untuk karet pintu bagasi lebih mahal, yaitu Rp80 ribu karena membutuhkan karet dengan panjang 3,5 meter.

Baca juga: Service Central Lock Mobil dan Penyebab Kerusakannya

Pintu Tidak Bisa Dibuka dari Dalam

Pintu mobil yang rusak kuncinya akan menyebabkan pintu tidak bisa dibuka dari dalam maupun dari luar. Tetapi jika hanya tidak bisa dibuka dari dalam, berarti ada kerusakan lain selain rusaknya kunci mobil.

Penyebab pertama pintu mobil tidak bisa dibuka dari dalam adalah kawat penghubung yang terputus. Penyebab kedua adalah karena motor penggerak yang berkarat.

Beberapa komponen mobil memang akan berkarat jika sudah mencapai masa pakainya. Salah satu bagian yang bisa berkarat adalah motor penggerak. Motor penggerak yang berkarat akan membuatnya menjadi seret. Akhirnya pintu mobil sulit dibuka dari dalam.

Penyebab lainya adalah handel pintu yang bertumpuk kotoran atau juga berkarat. Kotoran dan karat ini juga pasti menimbulkan handel menjadi seret. Penyebab terakhir pintu tidak bisa dibuka dari dalam adalah pintu pernah terkena benturan.

Jika pernah terjadi kecelakaan yang membuat pintu membentur bahkan sampai penyok, pasti akan menimbulkan kerusakan pada pintu. Meskipun kerusakan awalnya tidak parah, ada baiknya kamu langsung membawa ke bengkel service pintu mobil.

Pintu Mobil Tidak Mengunci

Ada beberapa penyebab pintu mobil tidak mau mengunci dari dalam maupun dari luar. Beberapa penyebab ini ada yang berasal dari komponen-komponen kecil yang mengalami kerusakan.

Penyebab pertama adalah sekring (fuse) yang putus atau selenoid yang tidak berfungsi. Penyebab ini memang umum membuat pintu mobil tidak mengunci, biasanya hanya salah satu pintu yang tidak mengunci. Kamu bisa mengganti sekeringnya sendiri dengan membaca pada buku manual mobil. Biayanya juga tidak mahal. Tetapi jika kamu ragu, kamu bisa membawanya ke bengkel service pintu mobil agar ditangani oleh montir yang ahli.

Masalah mekanis lainnya yang menjadi penyebab pintu mobil tidak mengunci adalah kawat seling yang putus. Masalah ini biasanya terjadi di pintu pengemudi karena sering dibuka-tutup. Masalah ini akan berulang jika kawat pengganti tidak diganti.

Patahnya Bagian Kunci Pintu Mobil Atau Bagian Handle Pintu Mobil

Jika kunci mobil atau handle pintu mobil patah, maka kamu harus menggantinya dengan yang baru. Berbeda halnya jika hanya terlepas. Kamu bisa melakukan service pintu mobil dengan cara mengencangkan kembali bagian yang terlepas.

Kamu perlu melakukan pembukaan pada bagian door trim karena masalah ini disebabkan karena bagian pengikat besi yang menjadi penghubung di dalam pintu terlepas.

Baca juga: Mengenal Jenis Karet Pintu Mobil Beserta Fungsinya!

Penyebab Pintu Mobil Rusak

Melihat begitu banyak kerusakan yang dapat terjadi pada pintu mobil, memang apa saja penyebab pintu mobil tersebut dapat rusak? Berikut ini beberapa penyebab yang dapat membuat pintu mobil OtoFriends rusak. Simak dan pahami penjelasannya di bawah ini.

Usia Kendaraan

Pintu sebagai sebuah komponen penyusun mobil seiring waktu kualitasnya akan menurun. Jadi, faktor pertama dari rusaknya pintu mobil adalah usia dari kendaraan itu sendiri. Mobil-mobil yang sudah digunakan selama lebih dari 5 tahun, rentan mengalami kerusakan pintu, khususnya pada pengaitnya. 

Hal yang bisa terjadi adalah pengait menjadi longgar, keropos, hingga berkarat, sehingga menyebabkan fungsi pengait tidak dapat bekerja secara maksimal. Akhirnya OtoFriends perlu memastikan kembali apakah pintu tertutup dengan baik.

Jarang Membersihkan Pintu Mobil

Kemudian, jika OtoFriends jarang membersihkan pintu mobil, perlu waspada sebab hal tersebut juga dapat merusak pintu mobil. Debu dan kotoran yang menumpuk bisa saja masuk ke bagian dalam komponen door lock, sehingga menghambat kinerja komponen pintu tersebut, hingga akhirnya pintu tersebut rusak.

Baca juga: 6 Cara Mudah Membuka Pintu Mobil yang Terkunci dari Dalam

Pintu Mobil Pernah Terbentur

Selanjutnya, jika OtoFriends tidak hati-hati dan akhirnya membuat pintu mengalami benturan, hal tersebut juga dapat merusak pintu. Komponen-komponen yang ada di dalam pintu bisa mengalami kerusakan akibat benturan keras, misal karena ketika membuka pintu, atau berbenturan dengan kendaraan lain.

Benturan keras tersebut membuat posisi handle pintu berubah arah sehingga proses kerja komponen pintu pun berubah.

Terlalu Sering Menutup Pintu Terlalu Keras

Tidak hanya benturan keras pada pintu, ketika menutup pintu terlalu keras pun dapat membuat pintu mobil jadi rusak. Hal ini terkadang sengaja tidak sengaja pernah dilakukan. OtoFriends perlu hati-hati, sebab hal tersebut dapat membuat pengait pintu mobil rusak, sebab jangkar pada pengait menjadi sering terbanting.

Membuka Pintu Terlalu Lama

Terakhir, kebiasaan membuka pintu terlalu lama juga menjadi salah satu penyebab pintu mobil rusak di bagian engsel. Sebaiknya, segera tutup pintu mobil ketika sudah dibuka, agar fungsi engsel pintu mobil tidak menurut. Jika fungsi engsel menurun, dampaknya adalah pada pengait pintu.

Baca juga: Bengkel Pintu Mobil: Biaya Servis Bila Terjadi Kerusakan

Tips Merawat Pintu Mobil Rusak

Lantas, bagaimana cara agar dapat merawat pintu mobil sehingga tidak mudah rusak? Berikut OtoFriends bisa ikuti beberapa tips di bawah ini.

  1. Pertama, ketika dirasa pintu sudah kotor, bersihkan debu, kotoran, hingga air di segala sudut pintu bagian dalam maupun luar. Hal ini bertujuan agar besi tidak mudah berkarat atau menghambat pintu.
  2. Kedua, OtoFriends bisa berikan cairan silikon agar dapat menjaga kelembapan karet pintu.
  3. Ketiga, membiasakan untuk membuka dan menutup pintu dengan lembut, tidak terlalu keras untuk menghindari air masuk ke celah pintu. Selain itu, hindari juga kebiasaan membuka pintu terlalu lama.
  4. Terakhir, bersihkan rel jalur kaca secara berkala, agar tidak ada kotoran dan air masuk ke bagian dalam pintu.

Baca juga: Mengenal Bagian Eksterior Mobil dan Aksesoris Modifikasinya

Itu tadi penjelasan mengenai jenis-jenis pintu, kerusakan yang mungkin terjadi pada pintu mobil sehingga perlu dibawa ke bengkel service pintu mobil, hingga penyebab dan bagaimana cara merawat pintu agar tidak mudah rusak. 

Jika kamu mencari bengkel terdekat untuk service pintu mobil kamu bisa menginstal aplikasi Otoklix. Otoklix merupakan aplikasi booking servis mobil yang telah bekerja sama dengan 1.000+ bengkel umum se-Jabodetabek. Yuk, jadwalkan servis mobil kamu melalui Otoklix!

Pertanyaan Seputar Service Pintu Mobil :

Conventional doors, sliding doors, scissor doors, butterfly doors, gullwing doors, hingga suicide doors. 

Central lock rusak, karet pintu mobil bunyi dan rusak, pintu tidak bisa dibuka dari dalam, pintu mobil tidak mengunci, dan patahnya bagian kunci pintu mobil atau bagian handle pintu mobil.

Usia kendaraan, jarang membersihkan pintu mobil, pintu mobil pernah terbentur, terlalu sering menutup pintu mobil terlalu keras, membuka pintu terlalu lama.