Konsumsi BBM Ertiga masih jadi yang terdepan. Sebagai raja LMPV, mobil Suzuki Ertiga kerap dipilih karena memiliki konsumsi BBM yang cukup irit dibanding mobil lainnya.
Baca juga: 13 Pilihan mobil Irit Bensin 2022 Beserta Spesifikasinya
Tak hanya di indonesia, sejak peluncurannya, suzuki Ertiga juga banyak diekspor ke luar negeri. Meskipun begitu, ternyata mobil Suzuki Ertiga masih kalah jauh ketimbang mobil-mobil LMPV lainnya. Memiliki kekurangannya tersendiri, lantas bagaimana tingkat konsumsi BBM Ertiga? Seperti apa minat konsumennya di pasar Indonesia? Berikut Otoklix rangkum informasi lengkapnya.
Daftar Isi
Spesifikasi Mobil Suzuki Ertiga
Suzuki Ertiga dibekali dengan mesin yang cukup mumpuni di kelasnya. Pada mulanya Ertiga menggunakan mesin K14B yang kemudian digantikan oleh mesin K15B. Mesin pengganti tersebut mempunyai kapasitas 1.462 cc dengan tenaga puncak 103,2 Hp dan torsi 138 Nm. Transmisi yang disediakan meliputi 5 kecepatan untuk manual dan 4 kecepatan untuk otomatis. Secara performa akselerasi, Suzuki Ertiga mampu berakselerasi dari 0-60 km/jam dalam waktu 5,6 detik. Lalu 0-100 km/jam bisa dicatat dalam waktu 11,8 detik. 40-80 km/jam dalam waktu 4,8 detik, dan 0-402 meter bisa dicapai dalam waktu 18,5 detik.
Konsumsi BBM Ertiga
Tak hanya karena tenaganya yang mumpuni, konsumsi BBM ertiga juga tergolong irit. Sudah bukan rahasia lagi mobil 7-seater satu ini masuk dalam kategori MPV paling hemat bahan bakar. Ertiga punya konsumsi bahan bakar dalam kota kurang lebih 14,5 km/liter. Sementara itu untuk rute-rute luar kota, tingkat keiritannya bisa lebih tinggi lagi, yaitu mencapai 18,6 km/liter.
Penyebab Konsumsi BBM Ertiga Irit
Konsumsi BBM ertiga yang irit tersebut bisa tercapai karena penggunaan mesin baru K15B.. Sejak generasi teranyar, Suzuki Ertiga dibekali dengan mesin berkode K15B yang sama persis seperti digunakan oleh Suzuki Jimny. Mesin K15B ini mendapat pembaruan juga di bagian transmisi. Pembaharuan tersebut membuatnya menjadi lebih irit sekitar 3,3% jika dibandingkan dengan generasi lama.
Faktor selanjutnya adalah bobotnya yang telah berkurang hingga 15% dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Hal ini dikarenakan Ertiga terbaru menggunakan platform baru bernama Heartect. Platform ini membuat bodi menjadi lebih rigid, dan ringan. Keamanannya juga jelas bertambah dan membaik. Belum lagi ditambah dengan rasio gir yang dibuat lebih sempurna.
Harga Mobil Suzuki Ertiga Bekas dan Baru
Saat ini, harga Suzuki Ertiga bekas untuk generasi kedua dibanderol mulai dari Rp125 jutaan. Harga yang cukup bersaing mengingat kenaikan harga BBM membuat prospek mobil irit BBM semakin dicari. Sementara untuk harga mobil barunya, Suzuki membanderol Ertiga mulai dari Rp225 jutaan. Ada dua tipe yang dipasarkan, yaitu Ertiga GA yang hanya ditawarkan dalam transmisi manual, serta Suzuki Ertiga GL yang sudah didukung oleh pilihan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis.
Baca juga: Daftar Lengkap Harga Mobil Ertiga Tahun 2022
Perbandingan Konsumsi BBM Ertiga Vs Avanza
Dilihat dari kelasnya, konsumsi BBM Ertiga seringkali dibandingkan dengan mobil Avanza. Sebagai mobil favorit keluarga, mobil Avanza menggunakan mesin 1.300 cc yang rata-rata punya catatan konsumsi bahan bakar dalam kota 11,5 km/liter. Kemudian untuk perjalanan rute luar kota angkanya sekitar 13,5 km/liter. Sedangkan untuk model yang menggunakan mesin 1.500 cc konsumsi bahan bakar di dalam kota berkisar 9,8 km/liter dan luar kota 11 km/liter. Adapun secara sederhana perbandingan konsumsi BBM Ertiga Vs Avanza sudah Otoklix rangkum dalam tabel di bawah ini:
Model | Dalam Kota | Luar Kota |
Ertiga | 14,5 km/liter | 18,6 km/liter |
Avanza 1.3 | 11,5 km/liter | 13,5 km/liter |
Avanza 1.5 | 9,8 km/liter | 11 km/liter |
Tips Membuat Konsumsi BBM Mobil Irit
Selain mesin yang canggih, gaya berkendara juga bisa membantu konsumsi BBM Ertiga menjadi lebih irit. Berikut adalah beberapa tips untuk berkendara hemat bahan bakar yang bisa OtoFriends terapkan dalam berkendara sehari-hari:
- Lakukan akselerasi secara perlahan. Pengendara diharapkan untuk tidak langsung menekan pedal gas terlalu dalam ketika mulai berakselerasi.
- Berkendaralah dengan sedikit akselerasi dan deselerasi, yaitu mengemudi dalam kecepatan yang konstan sambil tetap menjaga jarak dengan mobil di depan.
- Manfaatkan engine brake secara positif, serta melepas dan tidak menekan pedal akselerator berlebihan
- Hindari menempatkan mesin dalam kondisi idle atau berhenti di tempat dalam waktu lama, khususnya ketika berhenti sesaat dalam waktu lebih dari 10 menit.
Tingkat konsumsi BBM Ertiga memang sudah terbukti keiritannya. Namun ada beberapa kelemahan dari mobil Suzuki Ertiga sehingga tidak begitu digemari di pasar Indonesia, yaitu:
- Masih menggunakan mesin diesel, sehingga pengendara berisiko kesulitan dalam melakukan pengisian bahan bakar
- Serta, terdapat fitur start/stop engine yang masih sangat jarang digunakan masyarakat Indonesia (Sehingga masih awam dengan fitur tersebut)
Perawatan di Otoklix
Berniat untuk memiliki mobil, OtoFriends harus mengimbanginya dengan kesiapan finansial dan kerutinan pengecekan mesin mobil. Kedua hal tersebut saling terhubung karena apabila ada komponen mobil yang rusak dan tidak segera diperbaiki, OtoFriends harus rela merogoh kocek lebih dalam. Hal ini tentu dapat menjadi penyebab kantong jebol. Oleh sebab itu, rutin melakukan perawatan mobil setidaknya setiap 6 bulan sekali tidak boleh ditinggalkan.
Baca juga: Biaya Servis Mobil Suzuki Ertiga Berbagai Tipe
Booking servis di bengkel rekanan Otoklix lebih mudah dan cepat karena harga servis akan diberitahu di awal booking. Download app nya sekarang untuk berikan perawatan maksimal pada mobil kesayangan OtoFriends!
Pertanyaan Seputar Konsumsi BBM Ertiga
Tercatat mobil Ertiga memiliki efisiensi bahan bakar 14,5 km/liter.
Ertiga punya konsumsi bahan bakar dalam kota kurang lebih 14,5 km/liter. Sementara itu untuk rute-rute luar kota, tingkat keiritannya bisa lebih tinggi lagi, yaitu mencapai 18,6 km/liter.
Sayangnya mobil Ertiga 2018 ke atas sudah tidak diperbolehkan menggunakan pertalite.