Pernahkan OtoFriends mendengar bunyi berdecit saat mobil dihidupkan? Tak jarang juga mobil bunyi berdecit saat digas. Suara tersebut tentu kurang nyaman didengar. Penyebab bunyi berdecit pada mesin mobil adalah tali kipas atau fan belt mobil yang rusak. Biasanya mobil-mobil yang memiliki usia mesin cukup tua sering kali menemukan persoalan ini.
Penyebabnya adalah kondisi fan belt yang kurang optimal, bisa saja rusak atau telah getas sehingga saat berputar dan beradu dengan pulley akan menciptakan bunyi berdecit. Jika dibiarkan begitu saja maka resiko fan belt putus bisa saja terjadi.
Padahal fan belt memiliki peran yang cukup krusial yakni membantu perputaran alternator, water pump, pompa power steering, idler pulley, kompresor AC mobil hingga kipas pendingin radiator. Karenanya, yuk cari tahu penyebab bunyi berdecit pada mesin mobil dan cara mengatasinya.
Baca juga: Jika Mesin Mobil Bunyi Nging, Segera Cek Bagian Ini
Daftar Isi
Penyebab bunyi berdecit pada mesin mobil
Ada beberapa komponen yang mengandalkan fan belt sebagai pendukung utama agar dapat bekerja dengan optimal. Saat fan belt rusak, maka komponen-komponen tersebut akan ikut tak beroperasi dengan normal. Kendati demikian, penyebab mobil berdecit saat belok atau saat mobil melaju bukan hanya fan belt. Berikut ini 3 penyebabnya.
1. Belt dressing
Bunyi berdecit pada mobil saat jalan rusak bisa jadi gejala terjadinya belt dressing. Belt dressing adalah kondisi di mana pulley yang kering akan terkikis oleh kotoran yang menempel di sabuk. Kondisi seperti ini dapat membuat perputaran pulley tidak normal.
Biasanya permasalahan seperti ini akan terjadi pada mobil berusia tua yang masih menggunakan spesifikasi mesin lama yakni mesin sistem mekanis, sedangkan mobil produksi terbaru umumnya menggunakan komponen tensioner dan pre-tensioner untuk melindungi ketegangan sabuk.
2. Fan belt kurang tegang atau kencang
Bunyi berdecit yang disebabkan berkurangnya ketegangan atau kekencangan fan belt terjadi saat mesin mobil distarter bersamaan dengan AC mobil yang menyala.
Kondisi lain yang menyebabkan bunyi berdecit adalah saat alternator menyalurkan aliran listrik melebihi kapasitas untuk menyalakan headlamp. Kondisi-kondisi yang disebutkan di atas terjadi karena fan belt menerima beban terlalu berat.
Pada saat fan belt menerima beban berlebih namun kondisi komponen tersebut kurang kencang atau tegang sehingga menciptakan suara berdecit. Umumnya mobil berusia tua yang tidak memiliki tensioner dan pre-tensioner untuk memproteksi fan belt yang akan mengalami hal ini.
Baca juga: 7 Penyebab Suara Mesin Mobil Kasar saat Di-Gas
3. Laher aus
Penyebab bunyi berdecit pada mesin mobil lainnya adalah karena bearing atau laher mengalami keausan. Fungsi bearing cukup banyak, bisa dijadikan idle bearing, bearing kompresor AC, bearing alternator, hingga bearing power steering pump.
Adapun suara berdecit yang timbul dari laher atau bearing disebabkan oleh berkurangnya pelumasan atau grease sehingga terjadi karat di beberapa bagian seperti roller. Karat ini tercipta dari kotoran yang teroksidasi dan terkontaminasi dengan air sehingga tidak dapat berputar normal dan menimbulkan suara.
4. Kualitas sabuk atau tali kipas
Kualitas tali atau sabuk yang kita gunakan juga dapat mempengaruhi kinerja fan belt sehingga menimbulkan suara berdecit. Hal ini terjadi karena kita menggunakan tali atau sabuk yang tidak sesuai dengan spesifikasi dan tiga original.
Dari segi harga mungkin saja sabuk atau tali yang dijual di bengkel pinggir jalan cenderung lebih murah dibandingkan yang dijual di bengkel mobil resmi. Akan tetapi, tali atau sabuk yang lebih murah tersebut berpotensi lebih cepat menimbulkan bunyi dibandingkan yang dibeli dari bengkel resmi.
Apabila diperhatikan lebih cermat, sabuk original memiliki bentuk yang simetris dan material berdaya tahan kuat, sedangkan produk non original bisa terlihat ada beberapa potongan di sisi tepi sabuk yang tidak halus dan tidak rata sehingga sabuk jadi mudah goyang saat mesin mobil dihidupkan.
Baca juga: Fan Belt Mobil Bunyi? Begini Mengatasinya
Cara menghilangkan bunyi cit cit pada mobil
Mobil mengeluarkan bunyi berdecit saat digas atau saat mesin dinyalakan akan terdengar kurang nyaman di telinga. Oleh karena itu, segera perbaiki mobil sesuai kondisi kerusakan fan belt mobil tersebut.
Menyemprotkan air sabun
Supaya suara berdecit pada mesin mobil teredam, kita bisa menggunakan campuran air dan sabun yang dimasukkan ke dalam botol spray dan disemprotkan ke bagian belt yang mengeluarkan suara tersebut. Atau saat tali kipas terlihat lengket dan basah, kita bisa membersihkannya menggunakan cairan sabun ini.
Akan tetapi, solusi menyemprotkan air sabun hanya disarankan dilakukan pada kondisi-kondisi darurat dan terdesak saja. Kita tetap perlu membawa mobil ke bengkel. Sebab cairan sabun ini tidak mampu meredam suara berdecit pada fan belt dalam waktu lama sehingga kita harus menyemprotkan lagi sampai tiba di bengkel.
Menggunakan grease
Grease atau gemuk pelumas juga bisa menjadi solusi untuk mengatasi bunyi berdecit saat mobil dihidupkan. Cukup melumasi bagian fan belt atau pulley yang mengeluarkan suara berdecit. Oleskan pelumas tersebut dalam dosis yang wajar sebab bila terlalu banyak maka beresiko terjadinya selip.
Menggunakan pelumas oli mesin
Selain menggunakan grease, kita juga bisa melumasi fan belt dengan pelumas oli untuk mesin. Oleskan oli dengan hati-hati dan dalam dosis yang sewajarnya.
Sama seperti grease, saat fan belt dilumasi oli dengan dosis yang berlebih maka yang terjadi adalah selip dan suara berdecit semakin besar. Selain oli, kita juga bisa menggunakan batangan lilin bila ruang mesin mobil OtoFriends lega.
Menggunakan cairan khusus belt mobil
Cara mengatasi bunyi berdecit saat mobil dihidupkan yang terakhir adalah dengan menggunakan cairan pembersih khusus sabuk berkaleng aerosol. Cairan tersebut bisa kita temukan di toko aksesoris mobil, supermarket atau dibeli secara online.
Pertanyaan Seputar Penyebab Bunyi Berdecit pada Mesin Mobil :
Penyebab bunyi berdecit pada mesin mobil bisa dikarenakan terjadinya belt dressing, fan belt kurang tegang, laher aus, hingga kualitas sabuk atau tali kipas yang kurang bagus.
Mobil berdecit disebabkan fan belt mobil rusak, kerusakan ini akan mempengaruhi kinerja perputaran alternator, water pump, pompa power steering, idle pulley, kompresor AC mobil sampai kipas pendingin radiator.
OtoFriends bisa menggunakan air sabun atau cairan pembersih khusus untuk sabuk. Bisa juga menggunakan grease atau pelumas oli mesin mobil.