Kamu sedang mencari tahu cara service remote alarm mobil sendiri di rumah? Selain ke bengkel, kamu bisa juga kok service remote alarm mobil sendiri di rumah jika kerusakan ringan. Mari kita simak cara-caranya.

Remote mobil kini tidak hanya berfungsi untuk membuka dan mengunci pintu saja tetapi juga berguna di saat genting. Misalnya saja, mencari mobil di tengah keramaian, indikasi pencurian, dan lain-lain. Jadi, kalau rusak, bikin repot juga ya!

Lalu bagaimana jika remote dan alarm mobil rusak?

1. Baca manual atau buku panduannya

Ketika remote alarm mobil kamu rusak, kamu bisa langsung mengecek buku panduannya. Biasanya di buku panduan ada kasus-kasus kerusakan dan cara-cara service remote mobil untuk kerusakan ringan. Hal ini berguna jika remote alarm mobil kamu mati atau error mendadak.

Ikuti langkah demi langkah tutorial dalam buku panduan. Jika memang remote atau alarm mobil kamu masih rusak, setidaknya cara yang kamu coba lakukan sudah tepat, tidak asal membongkar sehingga mencegah kerusakan yang lebih parah.

2. Cek baterai remote mobil

Hal umum yang menjadi penyebab remote mobil kamu rusak adalah baterai yang sudah aus atau habis. Biasanya remote alarm mobil memiliki usia pakai sekitar tiga tahun.  Kamu bisa mengeceknya dengan cara menekan fungsi alarm. Jika terdengar suara yang lemah atau tidak ada respon sama sekali, bisa jadi baterai remote mobil kamu habis. 

Cara service remote alarm mobil ini bisa dengan membuka remote mobil menggunakan obeng. Ada dua baut di belakang remote. Kemudian, lepaskan baterai lama dan ganti dengan baterai baru. Pastikan posisi pemasangannya benar, ya.

Sebelum itu kamu perlu memastikan baterai yang baru memiliki ukuran dan voltase yang sama dengan baterai lama. Biasanya ada dua model baterai remote mobil, yaitu model baterai konvensional dengan ukuran A27 dan model pipih CR2016.

3. Cek fungsi tombol-tombol di remote

Jika baterai sudah diganti tetapi remote masih mati, berarti ada kerusakan lain pada remote mobil kamu. Kamu bisa mencoba mengecek semua fungsi tombol pada remote. Kalau tombol lain berfungsi tetapi ada satu tombol yang mati, berarti kerusakan hanya pada tombol tersebut.

Cara service remote alarm mobil dengan kerusakan ini adalah dengan melihat jalur kabelnya. Kamu bisa membuka remote kemudian mengecek apakah ada kabel yang kendur atau lepas. Hal ini menjadi penyebab kerusakan mobil karena arus listrik tidak terhubung. 

4. Cek jalur kabel alarm mobil

Kerusakan jalur kabel alarm mobil juga menyebabkan beberapa fungsi alarm rusak. Misalnya ketika tombol alarm ditekan seharusnya kedua sein mobil menyala dan alarm berbunyi, tetapi ketika ada kerusakan jalur kabel, bisa jadi salah satu fungsinya mati. Sein mobil menyala tetapi alarm tidak berbunyi atau sebaliknya.

Kerusakan juga bisa terlihat jika lampu menyala, alarm berbunyi, tetapi pintu mobil tidak terkunci. Cara service alarm mobil ini bisa dengan menggantinya dengan unit yang baru. Kamu bisa mendapatkan unit barunya di bengkel mobil terdekat.

5. Mengecek frekuensi di sekitar mobil

Unit baru diganti, tetapi remote tetap tidak berfungsi. Wah, kerusakan apa lagi ya? Tenang, mungkin bukan unit remote mobil kamu yang rusak, tetapi frekuensi remote mobil kamu yang terganggu oleh frekuensi lain. Hal ini terjadi apabila kamu memarkirkan mobil dekat tower-tower listrik, misalnya tower pemancar radio provider telepon seluler.

Kamu tidak perlu melakukan perlakuan khusus untuk service remote alarm mobil kamu, cukup dekatkan saja remote dengan mobil, maka remote akan berfungsi normal kembali.

6. Memperbaiki sekring

Sekring berfungsi untuk menjaga arus listrik pada mobil. Salah satu penyebab alarm mobil error bisa jadi karena sekring yang rusak. Komponen mobil yang berhubungan dengan listrik bisa rusak jika sekring rusak.

Sekring biasanya tidak diperbaiki karena biasanya kerusakan pada sekring adalah komponen yang putus, melainkan diganti dengan sekring yang baru. Cara service remote alarm mobil yang mengalami kerusakan sekring adalah dengan membuka panel sekring. 

Biasanya letak panel sekring ini berada di bawah kemudi atau dasbor. Kamu bisa mengecek letak sekring ini pada buku manual. Kemudian, ganti sekring lama dengan sekring baru. Pastikan kamu mengganti sekring dengan kapasitas yang sama.

7. Mengganti Aki yang Soak

Bicara kelistrikan mobil pasti berhubungan dengan aki mobil. Alarm mobil yang rusak bisa juga disebabkan oleh aki yang soak. Selain baterai yang lemah, aki yang soak juga menyebabkan suara alarm mobil kamu lemah ketika dibunyikan.

Kerusakan alarm mobil akibat aki yang soak bisa diperbaiki dengan cara mengganti aki mobil. Aki mobil yang soak tidak hanya mempengaruhi alarm mobil, tetapi bahkan bisa menyebabkan mobilmu mogok.

Pastikan mobil dalam kondisi mati sebelum melepas aki mobil. Kemudian, buka kap mesin dan lepaskan terminal negatif pada aki agar tidak timbul percikan api. Lalu kamu bisa melepaskan terminal positif. Setelah itu lepaskan ai yang rusak kemudian pasang aki yang baru. Sebelum memasang aki yang baru, bersihkan dahulu kabel  terminal dan dudukannya ya.

8. Service remote alarm mobil di bengkel

Semua cara service remote alarm mobil sudah kamu coba lakukan sendiri, tetapi tetap saja tidak berfungsi normal kembali. Maka, kamu bisa membawanya ke bengkel. Sebab, masalah alarm mobil ini bisa jadi memang membutuhkan pengecekan menyeluruh oleh montir profesional yang memiliki peralatan lengkap.

Biaya service remote alarm mobil di bengkel bervariasi tergantung kerusakan, berkisar Rp 150-300 ribuan. Prosesnya juga tergolong cepat, dua jam sudah bisa berfungsi kembali.

Kamu bisa mencari bengkel terdekat se-Jabodetabek dengan aplikasi Otoklix, lho! Temukan 1000+ bengkel umum se-Jabodetabek dengan harga yang transparan seperti yang tertera di aplikasi saat melakukan booking.