Hai OtoFriends! Pasti banyak dari kamu yang sudah familiar sama wiper mobil. Ternyata, wiper tidak hanya berfungsi untuk membersihkan guyuran air hujan, lho. Biar makin paham, yuk kenalan sama fungsi, jenis, dan tentu saja cara merawat wiper mobil agar selalu siap tempur di segala musim!

Apa itu Wiper Mobil

Wiper adalah sistem penyeka kaca depan yang berfungsi untuk membersihkan kaca dari air hujan, embun, dan kotoran. Tanpa wiper, kaca mobil bakal cepat tertutup embun dan bikin pandangan pengendara jadi terbatas. Tentu saja ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

Agar dapat berfungsi dengan baik, wiper kaca mobil punya beberapa komponen yang saling bekerja sama, yaitu: motor wiper, wiper link, wiper arm, dan wiper blade.

Motor wiper memiliki peran penting untuk menggerakkan wiper secara otomatis. Ada dua tipe motor wiper yang bisa kamu temui, yaitu:

  • tipe ferrite magnet yang menggunakan magnet permanen
  • tipe wound rotor yang memanfaatkan lilitan coil untuk menciptakan elektromagnet

Komponen berikutnya, yaitu wiper link atau tuas wiper yang menggerakan motor wiper ke kiri dan kanan sehingga kedua wiper blade dapat bekerja bersamaan tanpa bertabrakan. 

Apa Fungsi Wiper Mobil

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, wiper umumnya digunakan untuk menyeka air hujan pada kaca mobil depan. Namun, tidak hanya itu saja, wiper juga bisa digunakan untuk membersihkan kotoran atau debu yang menempel pada kaca mobil di bagian depan dan belakang. Dengan begitu, kaca mobil pun tidak buram dan kenyamanan serta keamanan dalam berkendara semakin meningkat. 

Terlebih lagi, wiper mobil selalu dilengkapi dengan cairan pembersih khusus yang bisa disemprotkan agar kotoran yang menempel dapat dibersihkan dengan lebih sempurna. 

Apa Saja Jenis Wiper Mobil

Wiper mobil sebenarnya ada beberapa jenis. Yuk, kenalan dengan jenis-jenis wiper mobil berikut:

1. Wiper Konvensional

Meski makin jarang digunakan, wiper konvensional ini tetap bisa kamu temukan. Sayangnya, bentuk karetnya tidak bisa mengikuti lekukan kaca mobil, jadi ada area tertentu yang mungkin tidak terjangkau wiper ini.

2. Wiper Full Frame

Wiper full frame biasanya lebih umum dijumpai saat ini. Gagang besinya membuat wiper jenis ini lebih kokoh. Namun OtoFriends harus selalu memperhatikan kondisi karet pada wiper  karena besi ini bisa jadi masalah kalau karetnya sudah mulai tipis.

3. Wiper Frameless

Nah, kalau wiper yang ini terbuat dari bahan plastik dengan karet yang lebih lembut. Tanpa gagang besi yang dapat merusak kaca, wiper frameless ini juga bisa mengikuti lekukan kaca mobilmu.

4. Wiper Flat-Blade

Wiper flat-blade ini ringan karena sebagian besar terbuat dari karet. Cuma ada besi pipih di dalamnya buat menambah ketahanan. Keunggulan lain wiper flat-blade adalah sapuannya yang lebih bersih karena bisa mengikuti lekukan kaca mobil dengan baik.

5. Wiper Hibrida

Wiper hibrida merupakan perpaduan antara wiper konvensional dengan flat-blade. Gagang plastiknya bikin pembersihan kaca jadi lebih optimal. Desainnya juga aerodinamis, bikin wiper ini kuat tetapi tetap ringan.

Kenapa Air Wiper Tidak Keluar

Sudah coba dinyalakan tetapi air wiper tidak keluar? Kira-kira, apa sih penyebab air wiper mobil tidak keluar? Yuk, simak beberapa kemungkinan berikut:

1. Level Air Wiper Rendah

Jika volume air wiper pada tangki cairan pencuci kaca terlalu rendah, tentu saja air akan sulit keluar meski kamu sudah mencoba menyalakannya berkali-kali. Oleh karena itu, seringlah mengecek dan mengisi ulang air wiper, ya!

2. Nozel Tersumbat

Nozel pada wiper-mu mungkin tersumbat kotoran atau kerak sehingga aliran airnya jadi kurang lancar. Kamu bisa coba membersihkan nozel dengan menggunakan jarum atau tusuk gigi. 

3. Saluran atau Tangki Air Bocor

Apabila saluran air wiper bocor, cairan bakal bocor duluan sebelum sampai ke nozel. Akibatnya air tidak keluar. Hal ini juga dapat terjadi apabila tangki air bocor dan membuat volume air terus menurun sehingga tidak cukup untuk dikeluarkan. Jadi, cek seluruh komponen wiper dan perbaiki yang bocor, ya!

4. Pompa Rusak

Tentunya, cairan pembersih tidak dapat keluar jika pompa air rusak. Jika masalah ini terjadi padamu, kamu perlu menggantinya dengan yang baru. 

5. Kabel atau Saklar Rusak

Kabel atau saklar yang kendor juga bisa jadi penyebab air wiper tidak keluar. Jangan lupa untuk periksa keduanya saat kamu berada di bengkel, ya, OtoFriends! 

6. Fusible Link Terbakar

Fusible link umumnya memiliki fungsi untuk menjaga arus dari daya berlebih. Namun, apabila bagian ini terbakar, fusible link bisa menjadi penyebab air wiper tidak dapat keluar. 

7. Saringan Pompa Tersumbat

Saringan di pompa air wiper bisa tersumbat kotoran atau kerak. Oleh karena itu, kamu perlu rutin memeriksa dan membersihkannya agar terhindar dari penumpukan kotoran. 

8. Motor Rusak

Motor air wiper yang rusak bisa bikin lengan air wiper tidak bergerak. Periksa motor dan ganti apabila memang sudah tidak bisa diperbaiki. 

9. Saklar Rusak

Terakhir, cek saklar yang mengontrol air wiper. Jika rusak, bisa jadi ini penyebab air tidak keluar.

 

Sekarang, OtoFriends sudah lebih paham tentang wiper mobil, kan? Nah, jika wiper mobil mulai bermasalah, jangan sungkan-sungkan berkonsultasi dan temukan solusinya bersama para ahli di Otoklix! Lebih enaknya, kamu bisa lho menjadwalkan kunjunganmu ke bengkel dengan booking online di aplikasi.  Merawat mobil jadi makin mudah, kan?

 

Pertanyaan Seputar Wiper

1. Apa penyebab air wiper tidak keluar?  

Penyebab air wiper tidak keluar bisa karena level air rendah, nozel tersumbat, atau komponen lain yang rusak.

2. Saat wiper macet langkah awal yang harus diperiksa?  

Jika wiper macet, periksa level air, bersihkan nozel, cek saluran air, pastikan pompa berfungsi, dan periksa kabel atau saklar yang mungkin rusak.

3. Apakah boleh isi air wiper dengan air biasa?  

Tidak disarankan menggunakan air biasa. Sebaiknya isi air wiper dengan cairan pencuci kaca khusus.

4. Apa yang terjadi jika air wiper mobil habis?

Jika air wiper mobil habis, kemampuan untuk membersihkan kaca mobil dari hujan, embun, dan kotoran akan berkurang.