Komponen shockbreaker mobil yang bagus akan memberikan kenyamanan bagi pengendara dan penumpang. Shockbreaker adalah salah satu bagian dari sistem suspensi. Perlu kamu ketahui bahwa sistem suspensi memiliki banyak komponen, di antaranya adalah pegas, ball joint, shock absorber, dan lainnya.
Sementara itu, shockbreaker memiliki komponen-komponennya sendiri. Ada komponen shockbreaker mobil bagian depan dan bagian belakang. Mari kita simak apa saja komponen di dalamnya dan juga fungsinya.
Daftar Isi
Komponen Shockbreaker Depan Mobil dan Fungsinya
Pada bagian depan mobil, terdapat 7 komponen shockbreaker. 7 komponen ini yang bekerjasama untuk meredam kejut ketika mobil berguncang. Apa sajakah itu dan apa fungsinya?
1. Slider garpu
Komponen yang pertama adalah slider garpu. Komponen ini menjadi rumah bagi komponen shockbreaker depan mobil lainnya. Slider garpu ini juga memiliki fungsi sebagai wadah minyak shockbreaker.
2. Seal oli
Komponen berikutnya adalah seal oli. Sebagaimana fungsi seal yang menjadi penjaga atau penahan. Begitu juga pada shockbreaker, seal oli ini berfungsi menjaga minyak shockbreaker agar tidak bocor dari slider garpu. Meskipun begitu, kalau kondisi seal oli sudah aus dan keras, oli tetap bisa bocor.
3. Cincin stopper
Seperti namanya, cincin stopper pada komponen shockbreaker mobil berfungsi untuk menahan seal oli agar tidak bergerak ke atas, jadi posisinya tetap pada posisi seharusnya.
4. Seal debu
Komponen ini juga merupakan seal, namanya seal debu. Sudah bisa membayangkan bukan, seal ini berfungsi sebagai apa? Ya, fungsi seal ini adalah untuk menjaga debu agar tidak masuk ke slider garpu. Debu yang masuk ke slider garpu bisa membuat komponen tersebut lecet sehingga mudah aus.
5. Tabung garpu
Komponen pada shockbreaker berikutnya adalah tabung garpu. Komponen ini memiliki fungsi membuat ruang atau sekat di antara ruang di dalam tabung tersebut dan slider garpu.
6. Tolak garpu
Komponen berikutnya selain tabung garpu adalah tolak garpu. Komponen ini memiliki peran sebagai piston, yakni membagi ruang antara atas torak garpu dan bawah torak garpu. Dengan adanya komponen ini, maka minyak shockbreaker dapat berpindah dari bawah torak ke atas torak, dan juga sebaliknya.
7. Pegas reaksi
Komponen berikutnya adalah pegas reaksi. Fungsi dari pegas reaksi adalah menerima dan meredam kejut dari roda. Pegas ini menjadi komponen pertama yang akan menerima kejut dari roda ketika berkendara di jalanan yang tidak rata.
Komponen Shockbreaker Belakang Mobil dan Fungsinya
Selanjutnya, mari kita bahas tentang komponen shockbreaker belakang mobil dan juga fungsinya.
1. Tabung shockbreaker mobil
Komponen shockbreaker pada bagian belakang mobil yang pertama adalah tabung shockbreaker mobil. Fungsi komponen ini adalah sebagai tempat bergeraknya piston dan juga tempat fluida shockbreaker.
2. Piston
Kamu pasti sudah sering mendengar komponen piston. Komponen ini juga berada pada shockbreaker mobil. Bentuk piston ini menyesuaikan dengan bentuk tabung, sama seperti sistem hidrolik rem. Piston ini dilengkapi dengan seal agar gerakannya dari piston ini tidak menyebabkan kebocoran fluida.
Pada piston ini terdapat piston rod. Piston rod menunjang piston sampai dengan ujung shockbreaker. Ujung shockbreaker ini yang terhubung langsung dengan roda mobil.
3. Orifice
Komponen shockbreaker mobil berikutnya adalah orifice. Bentuk orifice ini seperti sauran kecil yang terdapat pada piston. Saluran ini biasanya dilengkapi dengan katup untuk mengatur pergerakan fluida secara satu arah.
Ukuran saluran orifice ini akan menentukan tipe suspensi, baik suspensi lembut maupun keras. Kalau salurannya agak besar, artinya suspensinya lembut. Sebaliknya, orifice yang kecil menjadi tanda bahwa shockbreaker keras, cocok digunakan pada mobil balap.
4. Seal shockbreaker
Shockbreaker memiliki fluida-fluida juga. Oleh sebab itu dibutuhkan seal shockbreaker untuk menahan agar fluida tidak bocor. Selain terdapat seal pada piston, terdapat pula seal pada ujung tabung shockbreaker.
Cara Perawatan Komponen Shockbreaker Mobil
Setelah mengetahui apa saja komponen shockbreaker mobil pada bagian depan dan belakang serta fungsinya, mari kita ketahui pula cara merawat komponen tersebut sebagai berikut. Cara ini berhubungan dengan gaya berkendara.
- Pertama, untuk merawat komponen shockbreaker agar tetap dalam kondisi bagus, yaitu berkendara perlahan ketika jalanan yang tidak rata. Hal ini dapat mencegah shockbreaker depan dan belakang mobil kamu rusak akibat benturan.
- Kedua, melakukan pengecekan dan perawatan secara berkala pada komponen kaki-kaki mobil, salah satunya mengecek bagian shockbreaker. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa komponen kaki-kaki mobil menentukan kenyaman berkendara agar tidak terlalu terguncang atau bergetar ketika melewati jalanan yang tidak rata.
Demi kenyamanan berkendara, tidak hanya komponen shockbreaker mobil dan kaki-kaki mobil yang perlu dicek dan dirawat. Bagian mesin lainnya juga perlu dirawat.
Untuk menjaga performa kendaraan kamu, Otoklix menyediakan one stop solution for vehicles, berupa jasa layanan ganti oli, ganti aki, servis AC, tune up, dan lainnya.
Cek sekarang di otoklix.com. Kamu juga bisa install aplikasinya. Otoklix punya 1.000+ bengkel mitra yang tersebar se-Jabodetabek. Bisa dapat garansi perawatan selama 30 hari setelah pengerjaan juga.