Bisa tidak duplikat kunci mobil immobilizer? Dengan sistem yang kompleks, kunci mobil immobilizer tidak bisa sembarangan diduplikasi ya, OtoFriends. Saat kunci ini hilang, pemilik mobil perlu mengeluarkan banyak biaya dan dokumen untuk melakukan duplikasi. Simak ulasan selengkapnya tentang duplikat kunci mobil immobilizer.

Cara Duplikat Kunci Mobil Immobilizer

Cara duplikat kunci mobil immobilizer tidak semudah duplikasi kunci biasa. Bahkan, sebenarnya tidak semua kunci immobilizer bisa diduplikasi karena ada yang sudah dilengkapi dengan teknologi blocking untuk mencegah penyusupan gelombang frekuensi. Lantas apa saja yang perlu kita persiapkan saat ingin melakukan duplikasi kunci immobilizer? Berikut penjelasan lengkapnya.

Persiapkan dokumen pribadi

Saat ingin menduplikasi kunci mobil yang sudah dilengkapi dengan immobilizer, kita sebagai pemilik mobil harus menunjukkan dokumen-dokumen kepemilikan pribadi. Misanya STNK, BPKB, dan KTP. Dokumen tersebut jadi bukti kuat kepemilikan mobil untuk menghindari penyalahgunaan seperti cloning data remote dalam aksi pencurian.

Membawa mobil

Terkadang pemilik mobil juga diminta membawa mobilnya supaya lebih aman dan pasti. Sebab, program transponder yang dibuat bakal dicocokkan dengan ECU immobilizer. Fungsinya adalah mempersulit tindakan kejahatan seperti membobol gelombang frekuensi secara acak. Namun, sebenarnya tidak semua kunci mobil bisa diduplikasi sebab sistem immobilizer mobil tersebut lebih canggih dan punya fitur blocking yang bisa mencegah ada penyusupan gelombang frekuensi. 

Misalnya pada mobil-mobil Eropa. Meski bisa dibuat transpondernya, tetapi saat memasukkan data melalui OBD, program dari scanner seolah diblokir karena dianggap menyusup data komputer mobil. Jadi, kalau mau buat duplikasi kunci memang harus ada kunci aslinya. Sebab, kalau tidak ada kunci aslinya, maka harus mengganti seluruh bagian sampai ECU-nya. Harganya tentu jauh lebih mahal.

Baca juga: Service Central Lock Mobil dan Penyebab Kerusakannya

Mengajukan registrasi ke prinsipal

Tahap ini bukan dilakukan oleh pemilik mobil, tetapi oleh dealer. Pihak dealer bakal melakukan registrasi ke prinsipal untuk mendapat izin melakukan penambahan. Setelah itu, permohonan baru bisa diproses. Fungsi dari registrasi ini adalah untuk menghindari kemudahan duplikasi kunci sebab immobilizer memang dibuat untuk menambah keamanan mobil. Namun, ini adalah aturan baru. Sebelumnya, cukup mudah melakukan duplikasi kunci mobil. Tinggal menggunakan alat scanning.

Cara kerja duplikat kunci mobil

Cara menduplikasi perangkat immobilizer memang sangat kompleks. Ada rangkaian sistem yang rumit dan kode-kode yang harus dienkripsi dan dihubungkan ke ECU. Hasil enkripsi tersebut akan dijadikan chip yang ditanam ke anak kunci. Jadi, mobil hanya bisa dinyalakan dengan kunci tersebut.

Jadi, penting untuk mengajukan penghapusan kalau salah satu anak kunci hilang. Enkripsi kunci tersebut bakal dihapus dari sistem ECU. Sehingga, saat kunci ditemukan oleh orang lain, ketika kunci dipencet, orang itu tidak bisa masuk.

Baca juga: 6 Cara Membuka Pintu Mobil yang Terkunci. Jangan Panik Ya!

Harga Duplikat Kunci Immobilizer

Sebelumnya memang duplikat kunci immobilizer hanya bisa dilakukan oleh bengkel resmi. Akan tetapi, sekarang sudah banyak yang bisa menduplikasinya. Namun, jangan khawatir. Saat mau duplikasi kunci immobilizer biasanya ada locksmith. Sistem locksmith ini bakal meminta data kendaraan seperti STNK dan BPKB. Data ini bakal dimasukkan ke kunci immobilizer yang baru.

Prosesnya yang rumit dan kompleks membuat harga duplikat kunci immobilizer tergolong tidak murah. Biayanya mulai dari Rp1 jutaan, bahkan bisa sampai belasan juta. Ini tergantung jenis dan merek mobil. Makin sulit pengerjaan duplikasi, makin mahal juga harganya.

Misalnya, untuk mobil-mobil keluaran Jepang seperti Avanza, Brio, Jazz, Mobilio, harganya bisa hanya di bawah Rp1 jutaan. Namun, untuk merek-merek seperti Ferrari, Lamborghini, Maserati, dan lainnya bisa sampai Rp10 jutaan. Waktu pengerjaannya bisa ditunggu, hanya setengah jam sampai satu jam. Tergantung berapa kunci yang hilang. Kalau hanya satu, prosesnya bisa lebih cepat.

Mengatasi Masalah Kunci Mobil Hilang

Kehilangan kunci kendaraan sudah jadi hal yang lumrah. Terkadang, karena terlalu lelah, kita menaruh kunci mobil sembarangan. Namun, tidak perlu panik dulu, cara di bawah ini bisa segera dilakukan saat kunci mobil hilang.

1. Mencari kunci cadangan

Saat kehilangan kunci mobil, OtoFriends sebaiknya tidak terburu-buru membuat duplikatnya. Sebab, setiap pembelian mobil baru akan mendapatkan lebih dari satu kunci agar para pemilik mobil mempunyai kunci cadangan.

OtoFriends bisa mencari kunci cadangan tersebut saat kunci utama mobil kalian hilang. Jika ketemu, maka kalian tidak perlu pergi ke tukang kunci untuk menyalakan mobil.

2. Menghubungi ahli kunci

Ahli kunci ini bisa berupa dealer atau bahkan duplikat kunci yang sering kita temui di jalan. Penduplikat kunci ini punya alat khusus untuk mengidentifikasi jenis kunci mobil, sehingga bisa dibuatkan kunci yang cocok untuk mobil kita. Tidak menutup kemungkinan apabila kita tidak punya kunci cadangan untuk dicetak.

Kalau kita melakukan duplikat kunci mobil immobilizer, kita tidak hanya akan mendapatkan kunci mobil yang baru, tetapi juga kode immobilizer yang sudah diperbarui sehingga lebih aman. Mobil kita tidak bisa digunakan oleh orang yang menemukan kunci mobil dan lebih aman dari rawan pencurian. Kita juga bisa melakukan duplikasi untuk antisipasi kejadian hilangnya kunci mobil.

3. Membuat kunci duplikat

Banyak pemilik mobil yang kuncinya hilang memanfaatkan kunci serep mobil untuk dilakukan duplikat menjadi kunci cadangan baru. Estimasi pengerjaan untuk duplikasi kunci immobilizer memakan waktu sekitar setengah jam sampai satu jam saja. Cara ini bisa OtoFriends jadikan solusi tepat agar bila terjadi kehilangan kunci, kalian tidak perlu khawatir karena sudah memiliki  kunci cadangan.

4. Manfaatkan garansi resmi

Cara ini hanya berlaku untuk mobil baru yang masih dalam masa garansi ya, OtoFriends. Pada pembelian mobil baru, kalian biasanya akan mendapatkan banyak garansi yang dapat dimanfaatkan jika mengalami kesulitan dan terjebak dalam bahaya. Jadi, cara ini tidak bisa digunakan untuk mobil lama yang masa garansinya sudah lewat.

5. Menggunakan asuransi mobil

Cara terakhir adalah dengan menggunakan asuransi mobil. Ternyata, asuransi mobil tidak hanya digunakan untuk perbaikan berat. Hal-hal kecil seperti kehilangan kunci mobil juga bisa dicover oleh asuransi. Kita bisa memilih jenis asuransi, baik all risk atau total loss only. Kehilangan kunci kendaraan juga termasuk ke dalam perlindungan asuransi kendaraan. Hal ini berguna bagi mobil-mobil baru yang biasanya tidak mudah dilakukan duplikasi oleh tukang kunci.

Itu dia pembahasan tentang cara duplikat kunci mobil immobilizer, harga duplikat kunci mobil immobilizer, sampai dengan cara mengatasi masalah kehilangan kunci mobil. Jadi, tidak perlu terlalu panik saat kunci mobil hilang.

Jangan lupa juga selalu servis mobil secara rutin agar performanya terjaga. Berbagai jenis layanan servis mobil bisa di-booking langsung melalui aplikasi Otoklix. Kita akan diarahkan menuju bengkel terdekat dan juga diberi tahu berapa harga yang harus dibayar. Dapatkan juga promonya sekarang juga!

Pertanyaan Seputar Duplikat Kunci Mobil

Kunci mobil immobilizer bisa di duplikat, namun caranya tidak semudah duplikasi kunci biasa. Bahkan, sebenarnya tidak semua kunci immobilizer bisa diduplikasi karena ada yang sudah dilengkapi dengan teknologi blocking untuk mencegah penyusupan gelombang frekuensi.

Kehilangan kunci mobil merupakan hal lumrah yang kerap terjadi. Jika mengalaminya, OtoFriends bisa melakukan cara-cara berikut:
Mencari kunci cadangan
Menghubungi ahli kunci
Membuat kunci duplikat
Manfaatkan garansi resmi
Menggunakan asuransi mobil

Estimasi pengerjaan untuk duplikasi kunci immobilizer memakan waktu sekitar setengah jam sampai satu jam saja.