Setiap mobil memiliki komponen penting yang menunjang mesin agar tetap bekerja dengan optimal, termasuk pada mobil Avanza. Salah satu komponen penting adalah kipas radiator yang berguna untuk menurunkan suhu yang panas pada kondensor AC agar tetap dalam kondisi optimal.
Meskipun digunakan untuk mendinginkan komponen lain agar dapat bekerja dengan baik, kipas radiator ini juga ketika terlalu lama digunakan saat mobil hidup, akan membebani tenaga mesin dan bisa terjadi overcooling yang mengonsumsi bahan bakar lebih banyak.
Lalu, bagaimana cara kerja kipas radiator Avanza, hingga faktor apa saja yang dapat menyebabkan kipas tersebut tidak berputar dan bagaimana cara memperbaikinya? OtoFriends bisa simak penjelasan dari Otoklix berikut ini!
Daftar Isi
Cara Kerja Kipas Radiator Avanza
Kipas radiator Avanza mulai bekerja ketika suhu komponen mesin mulai berada di atas suhu kerja. Kipas ini juga berfungsi untuk mendinginkan refrigerant AC, yang menyebabkan terjadi dua input yang mempengaruhi cara kerja kipas pendingin listrik.
Karena dipengaruhi 2 input tersebut, cara kerja kipas radiator Avanza dibagi menjadi 2, yaitu saat AC belum menyala dan ketika sudah menyala. Berikut penjelasan mengenai cara kerja kipas radiator.
Saat AC Belum Menyala
Ketika AC belum menyala, input kipas radiator hanya diberikan satu arah, yaitu sensor ECT (engine coolant temperature).
Kemudian, ketika kunci kontak dinyalakan atau dalam keadaan ON, sensor ECT tersebut akan mengirimkan data tegangan berupa nilai dari suhu air pendingin. Data tegangan itu nantinya diterjemahkan oleh electronic control unit untuk mengetahui berapa suhu dari air pendingin tersebut.
Lalu, saat OtoFriends menghidupkan mobil Avanza, suhu dari air pendingin tersebut mulai naik. Butuh waktu 15 hingga 20 menit menyalakan mesin di pagi hari tanpa AC agar suhu kerja mesin tercapai.
Suhu kerja mesin dari tiap mobil itu berbeda, tetapi umumnya berada di angka 80 hingga 100 derajat Celcius. Apabila suhu kerja mesin tersebut melebihi batasnya (dalam hal ini melebihi 100 derajat Celcius), engine control module akan mengaktifkan relay pertama dengan kecepatan rendah.
Namun, jika relay pertama tidak mampu mengatasi suhu berlebih tersebut dan malah semakin meningkat, ECM akan mengaktifkan relay kedua yang kecepatannya lebih tinggi.
Artinya, cara kerja pertama ini, makin tinggi suhu kerja mesin makin tinggi pula kecepatan kipas radiator Avanza untuk menurunkan suhu tersebut. Ketika suhu kerja mesin sudah turun ke angka 80 hingga 90 derajat Celcius, kipas akan berhenti, dan bergerak kembali ketika suhunya meninggi.
Baca juga: Mengenal Komponen Kelistrikan AC Mobil
Saat AC Sudah Menyala
Cara kerja kedua adalah ketika AC menyala. Kipas radiator Avanza akan bekerja dengan dipengaruhi oleh 2 input. Pada prosesnya, sensor ECT dan refrigerant pressure akan mengirimkan datanya masing-masing ke ECU saat mesin menyala. ECU juga menerima data dari blower temperature sensor.
Ketika OtoFriends menyalakan AC, tekanan refrigerant pada selang bertekanan tinggi meningkat. Nantinya, ECU akan menyalakan kipas radiator Avanza dengan kecepatan yang sesuai dengan suhu kabin yang diatur pada saat tekanan refrigerant mulai tinggi.
Kipas ini akan terus menyala walaupun suhu air pendingin masih di bawah 50 derajat Celcius. ECU akan menghentikan putaran kipas ketika tekanan refrigerant turun, dan akan menghidupkannya kembali saat tekanan refrigerant tinggi.
Cara kerja tersebut menimbulkan beberapa dampak, salah satunya adalah boros bahan bakar. Oleh sebab itu, pastikan untuk memanaskan mobil terlebih dahulu sebelum digunakan dalam keadaan AC mati, hingga kipas pendingin berputar. Jika kipas pendingin tersebut sudah berputar tanpa dipengaruhi AC, artinya suhu kerja mesin sudah tercapai.
Baca juga: Cara Membersihkan AC Mobil yang Benar Secara Mandiri
Fungsi Kipas Radiator
Seperti yang telah dijelaskan Otoklix sebelumnya, bahwa kipas radiator memiliki fungsi untuk menurunkan suhu yang tinggi pada inti radiator dengan mengalirkan udara pada beberapa komponen termasuk radiator, intercooler, dan kondensor AC, agar komponen tersebut dapat membuang panas mesin dan menjadi lebih dingin.
Baca juga: Waspada 5 Tanda Air Radiator Mobil Habis atau Berkurang
Penyebab Kipas Radiator Avanza Tidak Berputar
OtoFriends mungkin pernah mengalami kipas radiator yang tidak berputar. Ada beberapa penyebab mengapa kipas radiator tersebut tidak berputar. Pertama, masalah berasal dari sekring yang putus yang menyebabkan rangkaian listrik kipas radiator menjadi tidak berfungsi dengan seharusnya.
Lalu, kabel putus juga dapat mengganggu rangkaian kelistrikan kipas yang akhirnya kipas tidak berputar. Ketiga, karena kipas radiator digerakan oleh V-belt, kipas tidak berputar bisa disebabkan karena V-belt yang putus.
Tidak hanya kabel, bagian soket yang kendur juga mengganggu kelistrikan kipas dan menyebabkannya tidak berputar.
Selanjutnya, motor pada kipas rusak atau mati yang menyebabkan kipas radiator tidak berputar dan fungsinya menurun. Sensor temperatur yang rusak juga turut menjadi penyebab kipas radiator tidak berputar. Hal ini disebabkan karena sensor tersebutlah yang mengirimkan sinyal ke ECU saat suhu mesin mulai tinggi. Jika sensor rusak, kipas radiator tidak akan bergerak karena tidak menerima data.
Selain sensor temperatur, sensor refrigerant yang rusak juga menyebabkan kipas radiator tidak berputar. Kemudian, fan controlling pada kipas radiator yang radiatornya digerakkan secara elektrik rusak juga menjadi penyebab kipas tidak berputar. Terakhir, penyebab kipas radiator tidak mau berputar adalah adanya kerusakan pada bagian visco fan dan resistor kipas.
Itulah beberapa faktor penyebab kipas radiator Avanza tidak mau berputar yang perlu OtoFriends ketahui.
Cara Merawat dan Memperbaiki Kipas Radiator Mobil Avanza yang Mati
Kipas radiator Avanza juga berpotensi untuk rusak. Oleh karena itu, OtoFriends perlu tahu cara merawat dan memperbaikinya. Berikut hal yang bisa OtoFriends lakukan untuk memperbaiki kipas radiator yang mati.
Pertama, periksa terlebih dahulu bagian box relay dan sekring untuk menemukan bagian relay motor fan dan mengetahui apa penyebab kipas radiator mati. Jika dirasa komponen tersebut aman, OtoFriends bisa mulai memeriksa bagian kabel yang mengarah ke motor kipas dengan bantuan test lamp.
Ketika OtoFriends menemukan bagian kelistrikan yang rusak, OtoFriends bisa memperbaiki bagian yang rusak tersebut. Namun, jika kerusakan justru ditemukan pada bagian temperatur suhu, mau tidak mau harus menggantinya dengan yang baru.
Bagian brush juga perlu diperiksa, sebab jika bagian brush habis, harus segera diganti.
Jika OtoFriends merasa kesulitan untuk melakukan pemeriksaan, OtoFriends bisa mempercayakan pada bengkel terpercaya dari Otoklix.
Baca juga: 11 Bengkel Sparepart Mobil Terdekat, dan Tips Pentingnya
Harga Kipas Radiator Mobil Avanza
Ketika OtoFriends harus mengganti komponen kipas radiator Avanza dengan yang baru, cari tahu dulu harganya. OtoFriends bisa mendapatkan komponen tersebut baik di bengkel resmi, umum, hingga e-commerce. Harganya pun bervariasi, kipas radiator dijual dengan kisaran harga Rp 80 Ribu hingga Rp100 Ribuan.
Sementara itu, untuk motor penggerak kipas radiator Avanza dijual di kisaran harga Rp140 Ribu hingga Rp300 Ribuan.
Selain komponen kipas, OtoFriends juga bisa mendapatkan kipas radiator ekstra dengan harga mulai dari Rp500 Ribu hingga Rp600 Ribuan.
Itulah penjelasan mengenai kipas radiator Avanza yang memiliki fungsi mengalirkan udara ke bagian komponen radiator agar suhu yang tinggi menjadi turun dan komponen mesin dapat bekerja dengan optimal.
Namun, setiap komponen bisa saja mengalami kerusakan atau penurunan performa, alangkah baiknya untuk selalu memeriksa dan merawat secara rutin komponen-komponen dengan mendatangi bengkel resmi dan terpercaya yang biasa melakukan servis berkala agar mobil tetap nyaman saat dikendarai.
Baca juga: Dijamin Irit, Segini Hasil Uji Konsumsi BBM Avanza
Jika penjelasan mengenai kipas radiator Avanza tersebut bermanfaat, OtoFriends juga bisa kunjungi berbagai informasi otomotif menarik lainnya hanya di Otoklix.
Pertanyaan Seputar Kipas Radiator Avanza
Kipas yang berguna untuk mendinginkan suhu komponen mesin yang tinggi pada mobil Avanza agar dapat tetap bekerja secara optimal.
Harga kipas radiator Avanza bervariasi, mulai dari Rp80 Ribu hingga Rp100 Ribuan, dan Rp140 Ribu hingga Rp300 Ribuan untuk motor penggerak kipas radiator.
Kipas radiator yang tidak berputar disebabkan oleh banyak faktor, terutama yang mengalami kerusakan pada bagian komponen kipas maupun rangkaian kelistrikan.