Sensor Parkir Mobil: Fungsi, Biaya Pasang, dan Cara Kerjanya

Keberadaan sensor parkir mobil ini sangat membantu pengemudi untuk melakukan parkir mundur agar tidak menabrak benda atau mobil lain. 

Sensor parkir mobil adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk mendeteksi jarak antara kendaraan dan objek di sekitarnya saat melakukan parkir.

Sensor parkir mobil umumnya menggunakan teknologi seperti ultrasonik atau elektromagnetik untuk mengukur jarak antara kendaraan dan objek di sekitarnya. 

Ketika kendaraan mendekati objek, sensor akan mendeteksi perubahan jarak dan mengirimkan sinyal ke unit kontrol dan menghasilkan peringatan yang biasanya berupa suara.

Yuk, simak uraian lebih lengkap terkait sensor parkir mobil, fungsi, biaya pasang, hingga cara kerjanya.

Fungsi Sensor Parkir Mobil

Fungsi utama sensor parkir mobil adalah membantu pengemudi dalam melakukan parkir dengan lebih aman dan akurat. Berikut adalah beberapa fungsi lain dari sensor parkir mobil yang perlu OtoFriends ketahui:

1. Bisa Deteksi Objek

Sensor parkir berfungsi untuk mendeteksi objek atau kendala di sekitar mobil, seperti dinding, kendaraan lain, atau objek lainnya yang mungkin tidak terlihat oleh pengemudi secara langsung. 

Sensor parkir mobil ini akan memberikan peringatan ketika mobil mendekati objek, membantu pengemudi menghindari tabrakan, atau kerusakan.

Baca juga: 11 Lokasi Tempat Parkir Termahal di Jakarta dan Biayanya

2. Sebagai Peringatan Jarak

Sensor parkir mobil juga memberikan peringatan suara atau visual yang memberitahu pengemudi tentang jarak antara mobil dan objek di sekitarnya. 

Peringatan ini biasanya meningkat secara bertahap saat mobil semakin mendekati objek. Hal ini membantu pengemudi dalam menilai jarak dengan lebih akurat.

3. Memudahkan Manuver Parkir

Dengan bantuan sensor parkir mobil, pengemudi dapat melakukan manuver parkir dengan lebih mudah dan presisi. 

Sensor membantu mengukur jarak dari objek di sekitar mobil, memberikan petunjuk yang membantu pengemudi dalam melakukan gerakan dan memarkir dengan tepat.

4. Untuk Keselamatan

Sensor parkir mobil berkontribusi pada peningkatan keselamatan saat parkir. Sensor parkir mobil membantu mengurangi risiko tabrakan, kerusakan, atau cedera yang dapat terjadi saat parkir di area yang sempit atau dalam situasi yang sulit.

5. Mempermudah Parkir Paralel

Sensor parkir juga sangat berguna dalam parkir paralel. Sensor parkir mobil ini membantu pengemudi dalam memperkirakan jarak antara mobil dan kendaraan lain di sekitarnya saat melakukan parkir paralel yang membutuhkan presisi.

Biaya Pasang Sensor Parkir Mobil

Meskipun merupakan fitur keselamatan mobil yang sangat penting, namun, tidak semua mobil memiliki fitur ini. Kebanyakan, mobil-mobil keluaran lama tidak dilengkapi dengan fitur ini.

Mengingat fitur sensor parkir mobil sangat penting untuk memandu parkir mobil agar tetap aman, OtoFriends sebaiknya memasang fitur ini apabila memang belum ada di mobil OtoFriends. 

Biaya pasang sensor parkir mobil ternyata tidaklah mahal, loh! Mengutip dari laman Grid Oto, biaya pasang sensor parkir mobil adalah mulai Rp300 ribuan. Dengan harga Rp300 ribu ini, OtoFriends akan mendapatkan sensor parkir mobil tiga titik.

Namun, tentu saja setiap bengkel memiliki harga yang berbeda-beda. Sebelum memasangnya, kamu bisa menanyakan terlebih dahulu pada pihak bengkel, ya.

Baca juga: Jangan Sembarangan, Begini Cara Parkir Mobil yang Benar

Cara Kerja Sensor Parkir Mobil

Cara kerja sensor parkir mobil umumnya melibatkan penggunaan teknologi ultrasonik atau elektromagnetik. Berikut adalah penjelasan umum tentang cara kerja sensor parkir mobil.

Sensor Ultrasonik

Sensor ultrasonik ini bekerja dengan menggunakan gelombang suara ultrasonik untuk mendeteksi jarak antara mobil dan objek di sekitarnya. Sensor ultrasonik terdiri dari beberapa sensor kecil yang dipasang pada bagian depan, belakang, atau samping mobil.

Sensor ultrasonik memiliki pemancar yang mengirimkan gelombang suara ultrasonik ke objek di sekitarnya. Sensor ini juga memiliki penerima yang menerima gelombang suara ultrasonik yang dipantulkan oleh objek di sekitarnya.

Kemudian, unit kontrol menerima sinyal dari sensor dan menghitung waktu yang dibutuhkan gelombang suara untuk kembali setelah memantul dari objek. Dari waktu tempuh tersebut, unit kontrol dapat menghitung jarak antara mobil dan objek.

Berdasarkan jarak yang dihitung, unit kontrol menghasilkan peringatan yang biasanya berupa suara atau tampilan visual. Peringatan tersebut memberitahu pengemudi tentang jarak antara mobil dan objek terdekat.

Sensor Elektromagnetik

Sensor elektromagnetik menggunakan medan elektromagnetik untuk mendeteksi jarak antara mobil dan objek. Sensor ini biasanya terpasang pada bumper mobil.

Sensor elektromagnetik sendiri terdiri dari emitter yang menghasilkan medan elektromagnetik dan penerima yang mendeteksi medan tersebut.

Ketika ada objek di dekat mobil, medan elektromagnetik akan terganggu. Penerima mendeteksi perubahan medan elektromagnetik yang dihasilkan oleh objek di sekitarnya.

Lalu, unit kontrol menerima sinyal dari sensor dan menganalisis perubahan medan elektromagnetik untuk menghitung jarak antara mobil dan objek.

Berdasarkan jarak yang dihitung, unit kontrol menghasilkan peringatan yang memberitahu pengemudi tentang jarak antara mobil dan objek terdekat.

Nah, itu dia informasi terkait sensor parkir mobil yang perlu OtoFriends pahami. Agar sensor parkir mobil awet dan tingkat sensitivitasnya tetap bagus, jangan lupa untuk merawatnya dengan menjaga kebersihannya. 

Selain merawat sensor parkir mobil, jangan lupa juga untuk merawat mobil agar performanya tetap bagus, ya. OtoFriends bisa ganti oli di bengkel Otoklix mulai dari Rp91 ribu per liternya. 

Dapatkan juga layanan lainnya yang lebih lengkap, mulai dari tune up, detailing, hingga ganti ban mobil di bengkel Otoklix Plus yang ada di Simprug, Daan Mogot, dan Depok. 

Kamu bahkan bisa cek harga layanan di bengkel Otoklix lewat aplikasi Otoklix. Yuk, download dan booking sekarang juga. 

Pertanyaan seputar Sensor Parkir Mobil