Suzuki Carry memang mobil yang sangat bisa diandalkan. Tidak hanya bisa digunakan untuk mengangkut penumpang, tetapi juga cocok digunakan oleh pebisnis sebagai mobil niaga, baik yang versi minibus atau pick up. Untuk mendukung kinerja Suzuki Carry, jangan lupa untuk rutin ganti oli mesin mobil Suzuki Carry.

Lantas, oli apa yang cocok untuk mobil ini? Bagaimana tips atau cara memilihnya? Simak artikel berikut ini ya.

Baca juga: Ganti Oli Mobil Tidak Harus Tiap 6 Bulan, Ini Waktunya!

Oli yang Cocok untuk Suzuki Carry

Bagi kamu yang belum tahu, selain memproduksi kendaraan, Suzuki juga memproduksi pelumas. Pelumas tersebut diberi nama SGO atau Suzuki Genuine Oil. Oli SGO dengan spesifikasi SAE 10W-40 cocok digunakan sebagai oli mesin mobil Suzuki Carry minibus dan pick up.

Mengapa menggunakan oli SGO? SGO sudah diformulasi untuk kompatibel dengan mobil-mobil Suzuki. Jadi, kualitasnya sudah terjamin. Selain itu, SGO varian ini juga melengkapi oli SGO 530 yang sudah ada sebelumnya.

Pasalnya, oli SGO 530 hanya bisa digunakan pada mobil Suzuki dengan kategori high grade.atau mobil yang memiliki banyak katup. Pengguna mobil Suzuki di luar kategori itu tidak dapat menggunakan oli tersebut.

Oli dengan kekentalan 10 : 40 ini cocok dengan karakter mesin mobil minibus dan pick up yang memiliki sedikit katup. Kompresi mesin menjadi lebih besar dibandingkan menggunakan oli yang kental. Mesin pun menjadi lebih prima.

Oli ECSTAR untuk Suzuki Carry

Saat ini memang agak susah mencari oli SGO karena oli SGO sudah digantikan dengan generasi terbarunya, yaitu ECSTAR. Oli ECSTAR ini adalah pengembangan yang dilakukan oleh Suzuki.

Secara umum, oli ECSTAR memiliki kinerja yang baik untuk mengurangi gesekan komponen mesin, membersihkan ruang mesin, dan mempertahankan temperatur agar tetap stabil ketika suhu tinggi maupun rendah. Karena kinerja tersebut, penggunaan bahan bakar juga menjadi lebih hemat.

Ada 2 jenis oli ECSTAR untuk Suzuki mesin bensin yang beredar di pasaran, yaitu jenis F7000 dan F9000. Oli F7000 menggunakan bahan semi sintetis, sementara F9000 menggunakan bahan full sintetis sehingga performanya lebih tinggi. 

Oli mesin mobil Suzuki Carry lama direkomendasikan menggunakan ECSTAR F7000, misalnya SAE 10W-40 SL. sedangkan oli mesin mobil Suzuki Carry PU disarankan menggunakan ECSTAR F9000 5W-30 SN/GF-5 atau 0W-20 SN.

Sedangkan untuk Suzuki Carry yang lebih lawas lagi, misalnya keluaran tahun 1992, disarankan menggunakan oli kental. ECSTAR juga memiliki oli dengan kekentalan 20W-50 yang cocok bagi mobil-mobil tua.

Bisa pakai oli merek lain?

Apakah bisa ganti oli mesin mobil Suzuki Carry menggunakan oli merek lain? Tentu saja bisa. Asalkan spesifikasi oli yang akan digunakan sesuai dengan mesin mobil. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, Suzuki Carry keluaran terbaru disarankan menggunakan oli yang encer, misanya 0W-20 atau 5W-30. Tetapi untuk mobil Suzuki lawas disarankan untuk menggunakan oli yang kental, misalnya 10W-40 seperti Fuchs Titan Formula SN SAE 10W-40 atau 20W-50.

Namun, sebaiknya konsultasikan dengan pihak bengkel sebelum ganti oli. Minta pendapat mekanik yang lebih paham masalah mobil. Sebaiknya pilih bengkel tepercaya yang memiliki montir yang ramah agar bisa berkonsultasi dengan nyaman.

Baca Juga: Mengenal Oli Fuchs, Kualitas Jerman Harga Terjangkau

Risiko Tidak Ganti Oli

Bagaimana akibatnya jika jarang ganti oli? Mengganti oli adalah perawatan dasar untuk mobil. Jika tidak mengganti oli secara berkala, dapat terjadi risiko buruk pada kendaraan kamu. Beberapa dampaknya adalah sebagai berikut:

  1. Performa mesin menurun. Oli yang sudah jelek tentunya tidak akan berfungsi maksimal sebagai pelumas. Gesekan menjadi semakin kencang sehingga terdengar suara kasar dari mesin mobil.
  2. Komponen rusak. Ketika mobil beroperasi, komponen akan mengalami gesekan yang kencang. Apabila tidak diminimalisasi dengan pelumasan yang baik, maka komponen mesin bisa aus dan rusak.
  3. Ruang mesin kotor. Oli yang jelek akan terlihat menghitam. Sebabnya adalah kotoran sudah bercampur dengan oli. Akibatnya, ruang mesin juga menjadi kotor. Jika dibiarkan terlalu lama akan membuat mesin berkarat, bahkan menyumbat saluran dalam mesin. Kotoran yang menumpuk ini akan membuat kerja mesin terganggu.
  4. Boros BBM. Apabila mesin bekerja semakin berat, maka mesin akan mencari sumber tenaga lain, yaitu dari BBM. Sehingga konsumsi BBM menjadi semakin boros. 
  5. Overheat atau terjadi panas berlebih. Selain sebagai pelumas, fungsi oli juga sebagai pendingin. Kalau oli sudah tidak bagus, maka oli akan kehilangan fungsinya sebagai pendingin mesin. Mesin bisa menjadi overheat, meleleh, bahkan terbakar.

Mengetahui risikonya cukup berat, maka jangan sepelekan ganti oli mobil setiap 3-6 bulan sekali ya.

Baca Juga: Kekentalan Oli Mesin untuk Mobil Tua, Mana yang Paling Baik

Biaya Service Mobil Suzuki Carry

Bagi Anda pemilik mobil Suzuki Carry Pick Up terbaru, simak biaya servicenya agar bisa dianggarkan dari jauh-jauh hari ya. Suzuki New Carry Pick Up menggunakan mesin terbaru yaitu K15B-C dan DOHC 16 Valve. Mesin ini memiliki kapasitas 1.500 cc yang menjadikannya sebagai pick up tangguh di segala medan, tetapi tetap irit bahan bakar.

Biaya perawatan mobil Suzuki Carry mulai dari ganti oli mesin mobil Suzuki Carry, layanan jasa dan suku cadang lainnya hanya Rp2,3 jutaan sampai dengan 50 ribu kilometer. Biaya yang termasuk terjangkau apabila dibandingkan dengan mobil jenis lainnya. Meskipun Carry generasi terbaru ini menggunakan oli mesin yang lebih tinggi, tetapi perbedaannya tidak terlalu jauh dengan Carry lama. 

Demikian informasi tentang oli mesin mobil Suzuki Carry sampai dengan biaya perawatannya. Ganti oli secara rutin melalui aplikasi Otoklix ya. Harga bersaing, lokasi bengkel terdekat, dan ada garansi pengerjaan 30 hari lho!

Pertanyaan Seputar Oli Mobil

Pertanyaan ini penting bagi anda ketahui seperti apa kapasitas oli mesin mobil ini. Mobil Suzuki Futura memiliki kapasitas oli mesin, tanpa oli filter sebesar 3,7 liter sementara oli mesin dengan oli filter adalah 4 liter.

Oli 10W-40 untuk mobil yang membutuhkan oli yang cukup encer. Sehingga dapat digunakan pada mobil keluaran terbaru di bawah usia 10 tahun. Banyak juga digunakan pada mobil-mobil Low MPV seperti Toyota Avanza 1.500 cc dan 1.300 cc.

Mobil yang identik dengan aktivitas niaga ini memiliki kapasitas oli mobil sebesar 5,4 liter (tanpa filter) atau 6 liter (dengan filter oli).