SPBU Shell secara resmi mengumumkan penyesuaian harga baru terhadap sejumlah produk Bahan Bakar Minyak (BBM) miliknya. Mulai 1 November 2022, harga BBM Shell dengan RON 92, RON 95, dan RON 98 turun. 

Harga Shell Super (RON 92) turun dari Rp14.150 menjadi Rp13.550 per liter. Artinya, sama-sama BBM RON 92, Shell Super harganya lebih murah dibandingkan Pertamax milik Pertamina yang kini masih dibanderol Rp13.900 per liter.

Penurunan harga juga terjadi pada Shell V-Power atau RON 95, dari sebelumnya Rp14.840 per liter menjadi Rp14.210. Shell V-Power Nitro+ atau RON 98 juga turun harga sebesar Rp670 per liter dari sebelumnya Rp15.230 per liter menjadi Rp14.560 per liter. 

Meski demikian untuk solar Shell V-Power Diesel atau CN 51 mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp18.450 per liter kini menjadi Rp18.840 per liter. Berikut daftar lengkap harga BBM Shell terbaru mulai 1 November 2022 di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Mobil Keluarga Terbaik 2022 Harga Rp100 Jutaan Irit BBM

Daftar Harga Baru BBM Shell di Seluruh Indonesia

1. Jakarta

Harga Shell Super Rp13.550

Harga Shell V-Power Rp14.210

Harga Shell V-Power Diesel Rp18.840

Harga Shell V-power Nitro+ Rp14.560

2. Banten

Harga Shell Super Rp13.550

Harga Shell V-Power Rp14.210

Harga Shell V-Power Diesel Rp18.840

Harga Shell V-power Nitro+ Rp14.560

3. Jawa Barat

Harga Shell Super Rp13.550

Harga Shell V-Power Rp14.210

Harga Shell V-Power Diesel Rp18.840

Harga Shell V-power Nitro+ Rp14.560

4. Jawa Timur

Harga Shell Super Rp13.550

Harga Shell V-Power Rp14.210

Harga Shell Diesel Extra Rp18.380

5. Sumatera Utara

Harga Shell Super Rp13.840

Harga Shell V-Power Rp14.520

Harga Shell Diesel Extra Rp18.780

Baca Juga: Jangan Salah Beli, Ini Warna BBM di Pertamina Saat Ini

Tips Memilih BBM yang Tepat untuk Mobil

1. Sesuaikan Nilai Oktan

Agar kinerja mobil tetap maksimal, OtoFriends harus memilih BBM dengan nilai oktan yang sesuai. Perhatihan CR (Compressioon Ratio) yang merupakan perbandingan tekanan ruang bakar dengan langkah piston dari bawah ke atas saat mesin bekerja. 

CR untuk setiap jenis mobil berbeda. Penyesuaian CR tertera pada buku manual dari dealer atau situs resmi mobil yang OtoFriends miliki. 

Contohnya, jika kendaraan memiliki CR 10,1:1 maka bbm yang cocok digunakan RON 95. Sedangkan, kadar oktan 92 untuk CR 9:1 – 10:1. Jika Anda mengabaikan hal ini, mesin pada kendaraan bisa saja bermasalah. 

Jika oktan terlalu rendah, pemborosan bahan bakar tidak terhindarkan. Sementara jika oktan terlalu tinggi, terjadi kegagalan pembakaran. 

2. Hati-hati Mencampur Bahan Bakar

Tak sedikit pemilik kendaraan mencampur bahan bakar untuk menambah tenaga mesin. Padahal, cara ini salah karena bahan bakar campuran dengan oktan tinggi dan rendah justru mencegah gagalnya proses pembakaran tanpa mampu menghindari kerusakan piston mesin. 

Oleh karena itu, berhati-hatilah saat mencampur bahan bakar. Pencampuran bahan bakar sebenarnya bisa saja menjamin keamanan mesin jika dilakukan pada bahan bakar dengan nilai oktan rendah.

3. Ikuti Aturan Pabrikan

Tak perlu bingung memiliki BBM yang cocok untuk mobil. Ikuti saja panduan yang dibuat pabrikan. Sebab, aturan tersebut menjamin keamanan dan keawetan mesin kendaraan. 

Agar mesin mobil lebih awet, OtoFriends wajib melakukan perawatan dengan service secara rutin di bengkel terpercaya. Bengkel terbaik dapat ditemukan di aplikasi Otoklix. 

Aplikasi Otoklix bisa didapatkan secara gratis dengan mengunduhnya melalui toko aplikasi Google PlayStore dan iOS App Store. Nikmati fitur booking online agar service lebih mudah dan efektif. 

Pertanyaan Seputar Harga BBM Shell Turun

Harga Shell Super (RON 92) turun dari Rp14.150 menjadi Rp13.550 per liter. Artinya, sama-sama BBM RON 92, Shell Super harganya lebih murah dibandingkan Pertamax milik Pertamina yang kini masih dibanderol Rp13.900 per liter.

SPBU Shell secara resmi mengumumkan penyesuaian harga baru terhadap sejumlah produk Bahan Bakar Minyak (BBM) miliknya. Mulai 1 November 2022, harga BBM Shell dengan RON 92, RON 95, dan RON 98 turun.

Sama-sama BBM RON 92, Shell Super harganya lebih murah dibandingkan Pertamax milik Pertamina yang kini masih dibanderol Rp13.900 per liter.