Pernahkah kamu melihat mobil diangkat menggunakan sebuah alat ketika mobil dicuci? Itu adalah cuci mobil hidrolik, yaitu menggunakan mesin hidrolik agar proses pencucian mobil lebih mudah. Salah satu kelebihan dari cuci mobil ini adalah dapat menghilangkan jamur dari kaca mobil.
Tetapi di samping itu, ada pula kekurangan dari cuci mobil menggunakan mesin hidrolik ini. Apa sajakah kelebihan dan kekurangannya? Yuk, simak.
Daftar Isi
Kelebihan Cuci Mobil Hidrolik
Cuci mobil hidrolik sudah menjamur dan mudah kita temui di pinggir jalan ketika melintas. Memangnya apa saja sih kelebihan dari cuci mobil ini?
1. Kolong mobil lebih bersih
Kolong mobil paling mudah terkena kotoran dan debu jalanan karena posisinya berada menghadap jalanan. Apalagi jika berkendara di musim hujan dan terkena cipratan genangan air. Kolong mobil bisa menjadi cepat kotor. Jadi, ketika cuci mobil, kolong mobil juga perlu dibersihkan.
Apabila menggunakan metode cuci biasa, mekanik bengkel perlu membungkuk atau jongkok untuk membersihkan bagian tersebut. Itu pun tidak bisa dipastikan bahwa kolong mobil menjadi benar-benar bersih. Oleh karena itu, mesin hidrolik mempermudah pekerjaan pembersihan.
Mobil akan diangkat menggunakan lift atau mesin hidrolik sehingga kolong mobil lebih mudah dijangkau. Selain itu, lebih mudah dilihat apakah kolong mobil sudah benar-benar kering atau belum. Hasilnya pun akan lebih bersih.
2. Mobil bersih secara maksimal
Mobil pun akan bersih sempurna, mulai dari bodi, kaki-kaki, sampai dengan kolong mobil lebih bersih daripada menggunakan cuci mobil manual. Jadi, tidak percuma membawa mobil ke bengkel cuci mobil dan tidak merasa rugi mengeluarkan uang yang lebih banyak dibandingkan dengan cuci mobil manual.
Kekurangan Cuci Mobil Hidrolik
Selain kelebihan di atas, kamu juga perlu mempertimbangkan kekurangan cuci mobil ini untuk meminimalisasi risiko yang bisa terjadi pada mobil kamu.
1. Suspensi melemah
Mobil yang terlalu sering dicuci menggunakan mesin hidrolik dapat membuat suspensi depan terkunci dan spooring berubah. Apalagi untuk mobil-mobil berusia di atas lima tahun. Seperti yang kita ketahui bahwa suspensi berisi kumpulan komponen yang berfungsi untuk meredam kejut dan getaran pada mobil ketika berkendara di jalanan yang tidak rata. Shockbreaker juga berpotensi rusak.
Jadi, apabila mobil kamu sudah di atas lima tahun, sebaiknya hati-hati ketika memilih tempat cuci mobil hidrolik. Mobil baru pun perlu berhati-hati. Apabila sering melakukan cuci mobil menggunakan hidrolik, sebaiknya diimbangi dengan perawatan rutin agar performa komponen suspensi tetap terjaga.
2. Risiko kerusakan komponen mobil lainnya
Selain berpotensi menyebabkan suspensi rusak, komponen mobil lainnya juga berpotensi rusak. Terutama komponen mobil yang berada di kolong. Mengapa bisa demikian?
Banyak komponen di kolong mobil. Menggunakan spray gun pada cuci mobil bisa menyebabkan air masuk ke ruang-ruang yang terbuka. Tekanan air yang tinggi dan terus menerus bisa merusak komponen yang rawan, seperti kelistrikan mobil. Oleh sebab itu, pastikan mobil kamu sudah memiliki sistem kelistrikan yang tahan terhadap air.
3. Risiko mobil terjatuh
Risiko ini paling banyak terjadi pada cuci mobil menggunakan mesin hidrolik. Mobil bisa terjatuh ketika proses pencucian. Penyebabnya bisa karena kesalahan manusia maupun mesin hidrolik yang bermasalah. Mobil yang terjatuh dari ketinggian bisa membuat bodi ringsek, spion hancur, dan lecet di bagian-bagian lainnya.
Mau tidak mau kamu perlu membawa mobil ke body repair dan mungkin membawa ke bengkel lainnya untuk membereskan kerusakan. Proses perbaikannya juga bisa sampai satu bulan. Oleh sebab itu, pilih tempat cuci mobil hidrolik yang memiliki reputasi bagus.
Tips Aman Cuci Mobil Hidrolik
Meskipun tetap ada risiko, baik di bengkel cuci mobil maupun di bengkel lainnya, tetapi kamu bisa meminimalisasi risiko tersebut dengan memilih bengkel yang baik. Sehingga kamu tidak khawatir ketika melakukan cuci mobil dengan mesin hidrolik ini. Apa saja tipsnya? Simak berikut ini.
1. Pilih tempat cuci mobil dengan alat hidrolik tipe H
Perlu kamu ketahui bahwa tempat cuci mobil menggunakan mesin hidrolik huruf X atau H. Mesin hidrolik dengan huruf X dapat mengangkat bagian bawah mobil. Tetapi jika tidak stabil, mobil bisa miring sehingga akhirnya terjatuh. Sementara itu mesin hidrolik dengan bentuk huruf H menopang ban mobil. Lift tipe ini lebih seimbang sehingga mengurangi risiko mobil terjatuh ketika proses pencucian. Jadi, pastikan mesin hidrolik yang digunakan pada bengkel cuci mobil tujuanmu.
2. Lindungi mobil dengan asuransi
Selain memilih tempat cuci mobil dengan mesin hidrolik berbentuk H, kamu juga bisa memastikan bahwa mobil telah ditanggung pihak asuransi ketika terjadi kerusakan. Sehingga jika terjadi kecelakaan saat cuci mobil, kamu bisa melakukan klaim asuransi. Biaya perbaikan yang akan dikeluarkan pun tidak akan besar.
Nah, jadi sudah tidak khawatir untuk cuci mobil hidrolik kan? Temukan bengkel cuci mobil dengan mesin hidrolik yang tepercaya di aplikasi Otoklix ya! Ada promo cuci mobil menanti untukmu juga lho.