Pernahkah OtoFriends berada di situasi di mana mesin meraung saat injak kopling? Kondisi tersebut bisa kita sebut dengan gas mobil naik turun. Ini cara mengatasi gas mobil naik sendiri.

Saat terjadi mesin meraung atau bahkan sering juga kita belum menginjak pedal gas tetapi gas mobil tinggi untuk menurunkan RPM-nya akan sulit.  Yang terjadi saat gas mobil nyangkut pada mobil transmisi manual adalah mobil bisa menabrak saat kita melepas kopling

Sedangkan untuk mobil transmisi otomatis kondisi seperti ini akan sangat membahayakan pengemudi, penumpang dan pengguna jalan lain. Oleh karena itu, berikut ini cara mengatasi gas mobil naik sendiri dan penyebab RPM mobil naik turun.

Baca juga: Mesin Mobil Pincang Saat RPM Rendah ? Ini Penyebabnya!

Penyebab gas mobil kosong

Mengapa gas mobil bisa naik turun? Apa penyebab RPM naik pada saat injak kopling? Sebelum mengetahui cara mengatasi gas mobil kosong, kita harus mengetahui penyebabnya terlebih dulu agar bisa menentukan solusi tepat untuk memperbaikinya.

Gangguan pada komponen ISC

Penyebab RPM naik pada saat injak kopling yang pertama adalah adanya gangguan pada sistem Idle Speed Control atau sistem ISC. Sumber masalah bisa jadi karena adanya kebocoran udara pada sistem tersebut atau adanya kotoran yang mengerak pada uap oli sisa pembakaran. 

Saat kotoran tersebut berkerak, maka katup servo sulit untuk menutup rapat dan berpotensi membuat RPM mobil tidak stabil.

Gangguan pada TPS

Throttle Position Sensor atau TPS yang rusak akan kesulitan dalam membaca bukaan gas yang mengakibatkan stasioner akan naik dengan sendirinya sekalipun pedal kopling tidak diinjak. TPS sendiri merupakan komponen mobil yang berperan sebagai pembaca atau pendeteksi besaran bukaan gas pada throttle gas yang akan dikirimkan kepada ECU.

Komponen mobil kotor

Penyebab RPM mobil naik turun yang terakhir adalah kita kurang memperhatikan kebersihan semua komponen mobil. Bukan hanya satu atau dua komponen mobil yang terlihat mata, melainkan kebersihan seluruh komponen mobil secara detail perlu dilakukan.

Beberapa komponen krusial yang harus diperhatikan kebersihannya di antaranya seperti selang vakum, throttle body, air flow sensor unit, dan filter udara. 

Bila kita kurang memperhatikan kebersihannya maka mudah memicu gas mobil naik turun karena kurang maksimalnya kinerja komponen-komponen mobil yang kotor tersebut.

Melihat hal tersebut mengingatkan kita bahwa betapa pentingnya untuk rutin melakukan servis mobil berkala secara rutin dan membawa mobil ke salon mobil agar kondisi internal maupun eksternal mobil tetap prima.

Baca juga: Mesin Mobil Terdiri dari Banyak Komponen Penting, Apa Saja?

Cara mengatasi gas mobil naik sendiri

Setelah mengetahui penyebab RPM naik pada saat injak kopling, maka kita bisa menentukan metode terbaik mana yang bisa digunakan sebagai cara mengatasi gas mobil naik sendiri itu. Berikut ini masing-masing cara mengatasi gas mobil naik sendiri berdasarkan penyebabnya.

1. Ganti komponen ISC

ISC yang kotor dan berkerak akan menutupi uap oli sisa pembakaran dan berpotensi katup servo sulit tertutup rapat. Cara mengatasi gas mobil naik sendiri akibat kotornya ISC adalah dengan membersihkan komponen ini menggunakan lap dan cairan pembersih khusus.

Namun, bila ternyata sudah dibersihkan tetap susah karena keraknya sudah semakin tebal, maka kita bisa mengganti ISC dengan yang baru.

2. Ganti komponen TPS

Biasanya gas mobil nyangkut yang naik sendiri ini akan berbarengan dengan indikator check engine menyala pada panel instrumen. Gangguan komponen mobil tersebut terjadi karena TPS mobil yang rusak dan sulit mendeteksi atau membaca bukaan gas pada throttle gas.

Cara mengatasi gas mobil naik sendiri akibat adanya kerusakan pada TPS bisa teratasi dengan mengganti TPS yang baru dengan alat yang lebih akurat dalam mendeteksi bukaan gas pada throttle.

TPS yang sulit mendeteksi bukaan gas tersebut bisa memicu pemborosan pemakaian bahan bakar dan mesin mobil kurang responsif.

3. Rawat dan cuci mobil secara berkala

Gas mobil adalah bagian dari sistem dan komponen mobil yang cukup vital perannya. Bila penyebab RPM naik pada saat injak kopling adalah adanya komponen gas mobil atau komponen mobil lain kotor dan tak terawat maka cara mengatasi gas mobil naik sendiri cukup mudah yakni cukup membersihkan komponen tersebut dengan rutin.

Misalnya saja, bila selang-selang vakum kotor, maka mulai sekarang kita bisa rutin membersihkannya dengan memberikan cairan pembersih dan memastikan bahwa tidak ada kotoran yang tersumbat. 

Bukan hanya selang-selang vakum saja, melainkan komponen krusial lain seperti air flow sensor unit, filter udara, injektor bahan bakar, EGR valve, throttle body dan masih banyak lagi.

Baca juga: Kenali Bagian Mesin Mobil yang Tidak Boleh Kena Air, Berikut Rangkumannya

Dibandingkan harus menunggu mesin meraung saat injak kopling atau menunggu gas mobil naik sendiri, lebih baik kita melakukan tindakan pencegahan dengan rutin merawat serta membersihkan komponen mobil secara detail.

OtoFriends bisa menjadwalkan servis mobil rutin atau membuat janji dengan salon mobil langganan melalui aplikasi OtoKlix. Di sana, ada banyak promo yang bisa kita temukan dan gunakan untuk menservis atau mencuci mobil.

Pertanyaan Seputar Cara Mengatasi Gas Mobil Naik Sendiri 

Normalnya, RPM mobil berada di angka 800 sampai 900 round per menit, artinya adalah 800 sampai 900 putaran akan terjadi dalam kurun waktu satu menit. Angka ini telah disetel dari pabriknya..

Penyebab gas mobil naik sendiri adalah bisa karena kebocoran udara dan gangguan pada sistem ISC, kerusakan pada TPS dan ada komponen mobil yang kotor.

Cara mengatasi gas mobil naik sendiri yang pertama bisa mengganti ISC, mengganti TPS sampai rutin merawat mobil agar komponen mobil tetap berfungsi dengan prima.