9 Tips Cara Mengemudi Mobil Manual Termudah & Terlengkap

Cara belajar mengemudi mobil manual dinilai lebih sulit daripada cara membawa mobil matic. Padahal bila kita gigih, rajin dan mengetahui tips cara mengemudi mobil manual maka bukan tidak mungkin kita akan cepat lancar mengemudikan mobil transmisi manual tersebut.

Ada banyak video cara menyetir mobil manual yang bisa kita dapatkan di internet, seperti cara mundur mobil manual atau mengoperasikan gigi mobil manual, semua itu dengan mudah dapat kita akses di internet.

Tips cara mengemudi mobil manual yang wajib kita pahami adalah cara menyalakan mesin mobil, memainkan pedal kopling, mengontrol rem mobil, cara mengemudi di tanjakan atau turunan hingga cara parkir mobil. Yuk, simak penjelasan lebih lengkapnya di portal otomotif Otoklix.

Daftar Isi

Memilih lokasi belajar mengemudi

Meskipun terlihat tidak terlalu penting, akan tetapi memilih lokasi atau tempat untuk belajar mengemudi cukup krusial. Sebaiknya memilih tempat yang sepi dengan bentuk permukaan jalan yang rata dan datar. Hal ini bertujuan agar tidak berpotensi menimbulkan kecelakaan saat kita sedang belajar mengemudi.

Mengenali letak dan fungsi komponen penting mobil manual

Kemudian, mencari tahu letak dan fungsi komponen-komponen penting pada mobil manual. Mobil manual dapat dioperasikan melalui 4 komponen penting yakni tuas persneling dan 3 pedal yang terdiri dari pedal gas, pedal kopling, dan pedal rem.

Adapun posisi pedal kopling berada di paling kiri, berfungsi untuk menyalurkan atau memutus putaran mesin menuju transmisi.

Pedal rem berada di bagian tengah yang berguna untuk menahan laju mobil. Sedangkan pedal yang paling kanan yakni pedal gas berfungsi untuk mempermudah kita melakukan akselerasi.

Apakah semua pedal tersebut diinjak oleh kaki ya sama? Tentu saja tidak, untuk pedal kopling sebaiknya diinjak oleh kaki kiri sedangkan pedal gas diinjak oleh kaki kanan.

Melatih tangan memindahkan gigi transmisi

Banyaknya gigi transmisi pada mobil manual tergantung dari jenis percepatan mobil itu sendiri. Misalnya saja untuk mobil yang menggunakan transmisi manual 5 percepatan, maka jumlah gigi transmisinya ada 6 yang terdiri dari gigi 1, 2, 3, 4, 5, Netral (N), dan Reverse (R).

Penyematan gigi transmisi untuk setiap mobil manual berbeda merk juga berbeda. Oleh karena itu, kenali dan hafalkan letak gigi transmisi mobil kita sendiri.

Selanjutnya, sering-sering melatih tangan agar terbiasa memindahkan tuas persneling. Tujuannya agar mobil tidak tersentak atau mesin mobil mati saat kita memindahkan gigi nanti.

Memindahkan gigi dengan halus perlu dilatih bagi pengemudi pemula. Selain agar mobil tidak tersentak atau mesin mati, perpindahan gigi transmisi dengan halus juga bisa mengefisienkan konsumsi bahan bakar.

Cara menyalakan mesin mobil manual

Sebelum menyalakan mesin mobil, pastikan posisi tuas persneling berada di gigi Netral (N). Apabila posisi tuas bukan di gigi N, maka pindahkan terlebih dulu baru menyalakan mesin mobil. Hal ini bertujuan supaya pada saat mesin mobil dinyalakan, maka mobil tidak tersentak atau bergerak dengan tiba-tiba.

Melatih cara oper gigi

Tips cara mengemudi mobil manual selanjutnya adalah dengan melatih tangan bagaimana cara mengoper gigi transmisi mobil manual yang tepat. Sebab untuk mengurangi atau menaikkan kecepatan mobil, kita perlu memindahkan gigi transmisi.

Cara oper gigi pada mobil manual yakni dimulai dengan menginjak pedal kopling terlebih dulu kemudian memindahkan tuas persneling ke gigi 1. Selanjutnya angkat pedal kopling secara perlahan dan langsung menginjak pedal gas menggunakan kaki kanan secara perlahan.

Saat mobil telah bergerak maju ke depan maka kita bisa melepaskan kaki pada pedal kopling dan hanya memainkan kaki pada pedal gas untuk mengatur kecepatan mobil. Namun bila ingin menambah kecepatan maka kita perlu memindahkan tuas persneling ke posisi gigi 2.

Cara memindahkan tuas persneling tersebut yakni angkat kaki dari pedal gas lalu injak pedal kopling. Kemudian pindahkan tuas persneling menuju gigi 2 dan lepaskan pedal kopling secara perlahan sambil menginjak pedal gas secara perlahan. Begitu seterusnya untuk memindahkan posisi tuas persneling.

Cara mengerem mobil

Berbeda dengan mobil matic yang memiliki sistem pengereman cukup mudah, pada mobil manual kita perlu menginjak pedal kopling untuk menahan laju kendaraan hingga benar-benar berhenti.

Jadi, setelah pedal rem diinjak oleh kaki kanan, maka kaki kiri ikut menginjak pedal kopling. Apabila pedal kopling tidak diinjak, maka mesin mobil akan mati.

Lalu bila laju mobil telah melambat, kita baru bisa memindahkan gigi ke posisi di bawahnya. Hindari memindahkan posisi tuas gigi secara drastis misalnya dari posisi gigi 4 langsung ke posisi gigi 1.

Akan tetapi, pada situasi tertentu yang mengharuskan kita menurunkan kecepatan sangat drastis maka perpindahan gigi secara drastis mungkin saja terjadi.

Perpindahan gigi transmisi tersebut tergantung seberapa rendah laju atau kecepatan mobil diturunkan. Kendati demikian, sebisa mungkin hindari kebiasaan melakukan pengereman mendadak supaya tidak menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Cara menyetir mobil manual di jalan tanjakan dan turunan

Mengetahui cara menyetir mobil manual pada medan jalan menanjak atau menurun sangat penting sebab di lapangan tidak semua jenis medan jalan berbentuk datar. OtoFriends perlu melatih dan membiasakan diri mengemudi pada 2 jalur tersebut agar terbiasa saat harus mengemudi melalui jalur menanjak atau menurun yang curam.

Menghindari injak setengah kopling saat melintas jalanan menanjak

Untuk melintas medan jalan yang menanjak, sebaiknya gunakan gigi rendah yakni gigi 1 dan 2 karena gigi rendah memiliki kemampuan menanjak yang baik daripada gigi di atasnya.

Kemudian bila harus berhenti di tengah-tengah menanjak, sebaiknya OtoFriends menggunakan rem tangan daripada harus menginjak setengah pedal kopling. Menggunakan rem tangan adalah cara teraman untuk membuat mobil berhenti bergerak tetapi tidak mundur.

Caranya cukup mudah yakni tekan terlebih dulu pedal rem menggunakan kaki kanan dan diikuti injakan pedal kopling menggunakan kaki kiri. Bila mobil telah berhenti sepenuhnya, selanjutnya tarik rem tangan dan pindahkan tuas persneling ke gigi transmisi Netral (N).

Apabila OtoFriends kembali melaju, maka kita bisa menginjak pedal kopling dan memindahkan tuas persneling ke gigi 1 lalu injak pedal gas yang diikuti dengan melepas rem tangan.

Memanfaatkan putaran mesin saat melalui jalanan menurun

Tips cara mengemudi mobil manual di jalanan menurun adalah memanfaatkan engine brake atau putaran mesin.

Untuk menahan laju mobil kita bisa menggunakan rem, kemudian turunkan kecepatan atau deselerasi menggunakan engine brake dengan cara memindahkan gigi transmisi sesuai urutan dan kebutuhannya.

Sebagai contoh bila kita sedang mengemudi menggunakan gigi 4, saat melintasi jalanan menurun kita bisa menurunkan posisi tuas persneling secara perlahan mulai dari gigi 3, gigi 2, hingga gigi 1 tergantung seberapa keras ban mobil mencengkram aspal tanpa perlu menginjak pedal rem lagi.

Dengan menggunakan teknik ini, maka mobil tetap dapat terkontrol sekalipun kita melintas jalanan menurun curam atau pada saat hujan. Teknik ini juga membantu kita merawat kanvas rem supaya lebih awet.

Cara parkir mobil

Cara belajar mengemudi mobil manual yang cukup krusial adalah bagaimana memarkirkan mobil dengan benar dan tepat sehingga tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.

Ada beberapa teknik yang bisa kita pelajari, misalnya saja parkir paralel dengan meletakkan tuas persneling pada posisi N lalu tarik rem tangan. Selama mobil terparkir mobil kita tidak akan bergerak maju atau mundur atau bahkan menghalangi jalan mobil lainnya.

Sedangkan cara parkir mobil pada kondisi jalan menanjak atau menurun, kita bisa langsung mematikan mesin mobil dengan cara menarik tuas rem tangan kemudian memindahkan posisi tuas persneling ke posisi gigi 1.

Mengontrol mobil saat akan berpindah jalur atau berbelok

Tips terakhir untuk meningkatkan kemampuan kita berkendara adalah dengan berlatih berbelok atau berpindah jalur, khususnya saat di jalan raya.

Langkah pertama yakni dengan menyalakan lampu sein sebagai tanda untuk pengguna jalan lainnya bahwa kita akan berbelok atau berpindah jalur. Lalu turunkan kecepatan dan gigi transmisi sebelum berpindah jalur atau berbelok.

Kebiasaan kurang baik yang sering terjadi oleh pengemudi pemula adalah terlalu lama melihat ke bagian dasbor atau ke bagian posisi transmisi dan pedal sehingga fokus mengendara kita akan terbagi. Kebiasaan ini sangat berbahaya.

Oleh karena itu, hafalkan posisi-posisi gigi transmisi dan 3 pedal utama agar kita lebih fokus melihat ke depan saat mengemudi.

Itulah tips cara mengemudi mobil manual, menurut OtoFriends lebih mudah belajar mobil manual vs matic?

Apapun kendaraan kita, selain menambah kemampuan mengemudi dengan mempelajari tips-tips mengemudi yang benar, kita wajib menambah kemampuan merawat mobil agar mobil selalu dalam kondisi prima dan stabil.

Misalnya saja waktu yang tepat untuk ganti aki mobil atau ganti oli mobil, rutin mencuci mobil di salon cuci mobil terbaik, hingga melakukan spooring & balancing ban mobil. Dengan kondisi mobil yang selalu prima, maka keselamatan kita dan penumpang akan terjamin.

Jangan lupa instal aplikasi Otoklix untuk booking servis sesuai kebutuhan mobil kamu. Kamu bisa lihat biaya servis di awal sebelum ke bengkel!

Pertanyaan Seputar Tips Cara Mengemudi Mobil Manual