Ketahui cara perawatan mobil operasional agar kondisi kendaraan perusahaan tersebut selalu dalam kondisi prima.
Kendaraan operasional perusahaan adalah kendaraan bermotor yang difungsikan sebagai moda transportasi utama perusahaan dalam menunjang seluruh aktivitas bisnis perusahaan. Kendaraan operasional dapat berupa kendaraan bermotor roda 2, roda 4, hingga lebih.
Adapun mobil operasional merupakan kendaraan bermotor roda 4 hingga lebih yang diperuntukkan sebagai alat angkutan darat di luar kendaraan dinas jabatan sebagai moda transportasi penunjang tugas dan fungsi setiap pegawai dan organisasi.
Persiapkan SOP perawatan kendaraan perusahaan dengan tepat sesuai standarisasi. Berikut ini prosedur dan SOP pemeliharaan kendaraan roda 4.
Baca juga: Pentingnya Pemeliharaan Kendaraan Operasional secara Rutin
Daftar Isi
1. Rutin Membersihkan Mobil
Prosedur sederhana dalam pemeliharaan kendaraan adalah rutin membersihkan ruang kabin dan eksterior mobil. Cara sederhananya dengan membawa ke tempat salon cuci mobil dan bengkel body repair mobil untuk memperbaiki cat dan mencegah terjadinya korosi kerangka mobil.
Pasalnya mobil operasional sering terpapar sinar matahari secara langsung atau terkena air hujan dan air bekas hujan yang menggenang di permukaan jalan yang dapat mempengaruhi rangka dan tampilan eksterior mobil, salah satunya korosi.
Untuk memperbaiki kondisi tersebut, perusahaan dapat membawa mobil ke tempat salon cuci mobil dan bengkel body repair untuk memperbaikinya.
Untuk menghemat biaya perawatan, Anda bisa mencuci mobil secara mandiri dengan menugasi salah satu karyawan untuk mencuci mobil rutin beberapa hari sekali.
2. Buat Jadwal Perawatan Mobil Operasional
Setiap mobil perusahaan memiliki jadwal perawatan mobil operasional yang berbeda dengan kendaraan lain. Walaupun Anda membeli kedua kendaraan tersebut di waktu bersamaan, akan tetapi jadwal perawatannya tetap berbeda.
Hal tersebut lantaran penggunaan berbeda seperti jarak tempuh harian dan kecepatan yang digunakan pengemudi berbeda sehingga daya kerja tiap komponennya pun berbeda.
Bagaimana bila perusahaan memiliki lebih dari 2 mobil operasional? Bagaimana cara tercepat untuk mengetahui kapan jadwal perawatannya?
Tips untuk membuat jadwal perawatan mobil operasional adalah dengan melakukan kerja sama dengan bengkel mobil tepercaya yang telah terjamin kredibilitasnya. Dengan begitu, perawatan mobil operasional Anda telah terstruktur.
Bengkel Otoklix memiliki layanan khusus, Otoklix for Business, yang diperuntukkan bagi para pelaku bisnis dan usaha untuk membantu perbaikan dan perawatan mobil operasional perusahaan sehingga Anda dapat fokus melakukan aktivitas bisnis.
Harga dan biaya servis yang ditawarkan cukup kompetitif sehingga Anda dapat menghemat biaya operasional kendaraan perusahaan.
Selain itu, terdapat juga dasbor service online yang memberikan layanan riwayat servis masing-masin kendaraan perusahaan sehingga perusahaan gak perlu khawatir akan terlewat jadwal servis mobil.
Baca juga: Manfaat Servis Mobil Operasional dengan Otoklix for Business
3. Cek Kondisi Sistem Pengereman Kendaraan
Walaupun belum ada standarisasi cara untuk memeriksa sistem pengereman mobil, akan tetapi ada beberapa trik yang bisa dilakukan untuk memastikan kondisi pengereman mobil dalam keadaan stabil.
Trik yang pertama adalah saat melakukan rotasi ban mobil yang dilakukan setiap 6 bulan sekali, minta teknisi untuk memeriksa bantalan dan kaliper (perangkat keras drum) pada sistem pengereman juga, apakah komponen tersebut keausan atau masih dalam kondisi stabil.
Trik lainnya adalah dengan lebih peka memahami suara dan kemampuan mobil saat berkendara dan bermanuver. Jika mobil kurang pakem saat melakukan pengereman maka segera periksakan sistem pengereman ke bengkel.
4. Periksa Level Cairan atau Pelumasan
Sama halnya dengan oli mesin, ada beberapa cairan pelumasan yang berperan cukup krusial terhadap kinerja mobil. Beberapa di antaranya yakni cairan pendingin, cairan power steering hingga cairan washer untuk kaca mobil bagian depan.
Ada aturan tertentu untuk memeriksa sistem cairan pelumasan pada mobil. Misalnya pelumasan atau minyak rem dan minyak transmisi yang rutin diperiksa setiap 6 bulan sekali atau setahun 2 kali. Kemudian memeriksa level oli mobil untuk mengetahui apakah perlu diganti olinya atau masih bagus.
Pasalnya bila kualitas dan volume oli menurun, maka performa mobil ikut menurun. Dalam tingkat terparahnya dapat merusak komponen di sekitarnya sehingga biaya perawatannya jadi membengkak.
5. Amati Suara, Aroma hingga Kebocoran pada Mobil
Anda perlu membuat SOP pemeliharaan kendaraan dinas yang diketahui para karyawan yang menggunakan kendaraan tersebut. Salah satunya mengatur tentang kepekaan para pengemudi mobil perusahaan terhadap kondisi mobil.
Kondisi yang dimaksud adalah bila mendengar suara kurang nyaman selama berkendara, mencium aroma kurang menyenangkan hingga menemukan kebocoran pada komponen tertentu.
Kerusakan sekecil apapun yang ditemukan bisa karyawan ungkapkan kepada tim penanggung jawab kendaraan perusahaan untuk kemudian dilakukan tindak lanjut sebelum kerusakan merembet ke komponen lain.
Baca juga: Cara dan Tips Perawatan Mobil Dinas Terlengkap
6. Cek Tapak Ban Mobil
Memeriksa kondisi tapak ban mobil cukup penting dilakukan untuk memastikan kontrol mobil tetap dalam kendali pengemudi. Saat tapak ban mobil mulai menipis, pengemudi akan sulit mengendalikan laju mobil.
Saat tapak ban menipis di saat pengemudi harus berkendara di tengah hujan, hujan es atau permukaan jalan bersalju, maka potensi kecelakaan lalu lintas semakin tinggi.
Oleh karena itu, agar daya cakram ban mobil terhadap permukaan jalan semakin tinggi maka sebaiknya pastikan ketebalan tapak ban mobil dalam kondisi bagus.
7. Cek Tekanan Ban Mobil
Langkah terakhir perawatan mobil operasional adalah dengan memeriksa tekanan ban mobil. Beberapa mobil terbaru memiliki fitur reminder di dasbor untuk memberi tahu pengemudi saat tekanan ban mobil berkurang.
Namun, bila kendaraan Anda belum memiliki fitur tersebut maka sebaiknya periksa kondisi tekanan ban mobil di bengkel terdekat.
8. Perhatikan Layanan Perawatan Pokok untuk Mobil
Hal paling penting dalam merawat mobil perusahaan adalah dengan memperhatikan pelayanan perawatan pokok untuk mobil seperti memeriksa aki dan busi mobil, memeriksa kondisi filter oli dan filter bahan bakar, kondisi AC mobil, serta kondisi katup PCV, ikat pinggang dan selangnya.
Gak ketinggalan perhatikan fitur peringatan yang disematkan produsen mobil pada dasbor. Ada banyak informasi tentang kondisi kesehatan mobil yang terdeteksi melalui fitur tersebut. Saat lampu check engine tersebut menyala, maka segera lakukan pemeriksaan komponen tersebut.
Pertanyaan Seputar Perawatan Mobil Operasional :
Kendaraan operasional perusahaan adalah kendaraan bermotor yang difungsikan sebagai moda transportasi utama perusahaan dalam menunjang seluruh aktivitas bisnis perusahaan. Kendaraan operasional dapat berupa kendaraan bermotor roda 2, roda 4, hingga lebih.
Perawatan berkala mobil merupakan perawatan kendaraan bermotor roda 4 yang rutin dilakukan untuk mendeteksi kondisi kesehatan mobil.
Adapun perawatan mobil operasional antara lain dengan rutin membersihkan bagian luar dan dalam mobil, memeriksa sistem pengereman, memeriksa level cairan pelumasan mobil, hingga memeriksa tapak ban mobil.