Ball joint mungkin termasuk salah satu komponen yang sering diabaikan, namun penting untuk dipahami oleh pemilik mobil. Maka dari itu, penting buat OtoFriends untuk mendalami lebih jauh apa itu ball joint, fungsinya, bagian-bagian ball joint, serta tanda-tanda kerusakan untuk menjaga kondisi ball joint kendaraan.

Apa itu Ball Joint dan Fungsinya serta Bagian-bagian Ball Joint

Ball joint adalah salah satu komponen kunci dalam sistem kemudi dan suspensi kendaraan, yang memungkinkan pergerakan rotasi antara bagian bergerak dari suspensi dengan bagian yang diam dari sistem kemudi. Secara umum, ball joint terdiri dari beberapa bagian penting yang bekerja sama untuk mendukung fungsi keseluruhan, seperti:

  • Stud: Bagian yang bertanggung jawab untuk menahan dan menyambungkan arm atau poros roda dengan ball joint. Dilengkapi dengan ulir, stud memastikan kekuatan yang optimal dalam menyatukan komponen-komponen ini.
  • Boot: Boot merupakan komponen penutup yang melindungi ball joint dari kotoran, debu, dan kontaminan lain yang dapat menyebabkan keausan dan kerusakan. Boot juga berfungsi untuk menjaga pelumas tetap di dalam ball joint sehingga memperpanjang umur pakai dan kinerja ball joint secara keseluruhan.
  • Housing: Housing adalah bagian yang menahan ball joint dan menyediakan tempat bagi gerakan putar yang diperlukan.
  • Seats: Seats adalah tempat dudukan dari stud dan seat, yang penting untuk menjaga kestabilan dan pergerakan yang lancar.
  • Spring: Spring bertugas sebagai penahan dari stud dan seat, memastikan semua komponen tetap pada posisi yang tepat dan mengurangi gesekan yang berlebihan.

Keseluruhan dari bagian-bagian ini bekerja bersama untuk mengoptimalkan pergerakan roda dan stabilitas kendaraan saat mengemudi.

Ciri Kerusakan Ball Joint, Cara Memeriksa, dan Mengatasi Ball Joint Rusak

fungsi ball joint

Tanda-tanda kerusakan pada ball joint dapat bervariasi, mulai dari ketidakstabilan roda, suara berdecit atau bergemuruh saat berbelok, hingga aus tidak merata pada bagian luar ban. Untuk memeriksa ball joint, langkah pertama adalah melakukan pemeriksaan visual untuk melihat adanya tanda-tanda keausan atau kerusakan pada boot. Setelah itu, lakukan uji gerakan roda dengan menggoyangkan roda dengan tangan untuk melihat apakah ada pergerakan yang tidak wajar atau kelonggaran pada ball joint.

Jika terdeteksi kerusakan pada ball joint, segera ganti untuk mencegah masalah lebih lanjut. Proses penggantian ball joint biasanya melibatkan pelepasan komponen terkait, seperti lower arm atau upper arm, kemudian membuka ball joint yang rusak dan memasang yang baru. Pastikan untuk menggunakan ball joint yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi kendaraan Anda untuk memastikan kinerja yang optimal dan keselamatan berkendara yang terjamin.

Penyebab Ball Joint Rusak

Kerusakan pada ball joint bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah seringnya kendaraan melewati jalanan yang rusak atau banjir, yang dapat mengakibatkan kehilangan pelumas dan kerusakan akibat tekanan atau benturan yang keras. Karet suspensi yang tidak diganti secara rutin juga dapat menyebabkan masalah pada ball joint karena fungsi meredam getaran dan menjaga stabilitasnya terganggu.

Selain itu, kesalahan dalam proses spooring juga bisa menjadi penyebab ball joint cepat rusak karena menyebabkan beban yang tidak merata. Kurangnya perawatan dan penggantian pelumas secara rutin juga dapat mempercepat kerusakan ball joint. Jadi, perawatan dan pemeliharaan yang tepat sangatlah penting untuk mencegah kerusakan ball joint.

Pastikan fungsi ball joint mobil kamu tetap optimal dengan melakukan servis rutin di bengkel Otoklix. Dengan tim ahli dan layanan berkualitas, Otoklix siap membantu OtoFriends menjaga kesehatan kendaraan agar selalu dalam kondisi terbaik.

Pertanyaan Seputar Ball Joint

Apa fungsi ball joint pada mobil?

Ball joint berfungsi sebagai penghubung antara arm dengan knuckle roda serta menjadi sumbu roda ketika belok ke kanan dan kiri dalam sistem kemudi mobil.

Apa yang terjadi jika ball joint rusak?

Jika ball joint rusak, roda depan mobil akan menjadi tidak stabil, dapat terjadi suara berdecit atau bergemuruh saat berbelok, dan mengakibatkan aus tidak merata pada bagian luar ban.

Berapa lama ganti ball joint mobil?

Umumnya, ball joint mobil perlu diganti setiap 70.000 hingga 150.000 kilometer tergantung pada kondisi jalan dan pemakaian kendaraan.

Dimana letak ball joint mobil?

Ball joint berada di antara steering knuckle dan arm, baik itu di lower arm maupun upper arm, serta biasanya terpasang dalam dua buah ball joint pada setiap roda mobil.