Tahukah OtoFriends? Selain oli mesin, oli gardan juga harus diganti secara berkala. Telat mengganti oli gardan akan menurunkan performa mobil dan membuat mesin mobil kamu mengeluarkan suara aneh saat dikendarai. 

Gardan merupakan bagian penting dari mobil yang terletak di antara roda belakang dan transmisi. Gardan berfungsi meneruskan tenaga yang dihasilkan mesin untuk menggerakkan roda agar mobil bisa maju atau mundur.

Oli gardan atau sering disebut “oli differential” adalah jenis pelumas khusus untuk sistem gardan pada kendaraan. 

 

Beda Oli Gardan dan Oli Mesin

Meski sama-sama sebagai pelumas, oli gardan dan oli mesin memiliki beberapa perbedaan, baik dari fungsi, kekentalan, hingga kandungannya. Simak penjelasannya berikut, ya!

Dari Fungsi

Secara garis besar, oli mesin membantu menjaga komponen di dalam mesin agar bekerja dengan sempurna. Karena mereduksi gesekan, otomatis kendaraan tidak mudah overheat.

Fungsi oli gardan adalah melumasi komponen-komponen di dalam box gardan, seperti drive pinion, ring gear, side gear, dan lainnya. Oli gardan melumasi komponen bergerak seperti gear dan bearing agar tidak cepat aus serta melindungi dari korosi atau karat komponen dalam box gardan. Selain itu, oli gardan juga bisa berfungsi menyalurkan tenaga.

Sementara, fungsi oli mesin adalah untuk melumasi dan membersihkan berbagai komponen mesin. Bila ada kotoran yang menempel pada mesin, oli mesin bisa digunakan untuk membersihkannya.

Dari Kekentalan 

Oli mesin dan oli gardan memiliki tingkat kekentalan yang berbeda. Oli mesin memiliki 3 jenis kekentalan, yaitu semi sintetis, full sintetis, dan mineral. Sintetis mengandung kekentalan rendah, sedangkan mineral lebih tinggi. Oli gardan sendiri lebih kental dari oli mesin.  

Semua produk oli dalam kemasan, baik itu mesin atau gardan, pasti mencantumkan kode kekentalan oli. Biasanya diawali dengan tulisan SAE, kependekan dari Society of Automotive Engineers. 

SAE merupakan badan internasional yang mengatur standarisasi kekentalan oli. Biasanya, oli mesin memakai kode SAE 10w3, sedangkan oli gardan SAE 90 sampai 140. 

Dari Kandungan

Kandungan pada oli gardan dan oli mesin pun berbeda. Oli mesin mengandung zat aditif untuk melindungi mesin dari karat dan aus. Banyak juga yang mengandung deterjen untuk membersihkan kotoran bahan bakar mesin. 

Aditif oli gardan dirancang khusus untuk mereduksi gesekan dalam sistem gardan yang bertekanan tinggi. 

Karena fungsi oli gardan sangat penting bagi kendaraan, OtoFriends perlu menggantinya secara berkala. Kalau oli gardan tidak pernah dicek atau diganti, bisa-bisa muncul masalah yang kamu tidak sadari, seperti misalnya oli gardan bocor karena usianya yang sudah lama.

Waktu penggantian oli mesin dan oli gardan tidak sama. Secara umum, oli mesin harus diganti minimal setiap 5.000 km atau 6 bulan sekali. Namun, jika kendaraan sudah berusia lebih dari 10 tahun, oli mesin harus diganti setiap 3 bulan.  

Untuk penggantian oli gardan, umumnya waktunya jauh lebih lama daripada oli mesin. Kamu perlu mengganti oli gardan setiap kelipatan 40.000 km.

Sebagai pemilik mobil, wajib hukumnya untuk melakukan servis mobil secara rutin, ya, OtoFriends! Salah satu manfaat rajin servis mobil adalah mengetahui apabila ada kebocoran oli gardan. 

Bila kebocoran diketahui dengan cepat, oli gardan dapat cepat diganti sehingga kebocoran atau rembesan tidak menyebabkan kerusakan pada komponen mobil yang lain. 

Lakukan penggantian oli gardan di bengkel terpercaya, OtoFriends bisa booking jadwal secara online lewat aplikasi Otoklix. Setelah booking dan dapat jadwal, tinggal datang ke bengkel Otoklix terdekat!

 

Pertanyaan Seputar Oli Gardan

Apa yang terjadi jika oli gardan habis?

Komponen di dalam gardan mobil tidak bisa terlumasi dengan baik sehingga lama-kelamaan bisa rusak.

Berapa bulan sekali ganti oli gardan?

Penggantian oli gardan dapat dilakukan setiap kelipatan 40.000 km.

Oli gardan gunanya buat apa?

Fungsi oli gardan untuk melumasi komponen-komponen di dalam box gardan, seperti drive pinion, ring gear, side gear, dan lainnya agar tidak bergesek satu sama lain.

Apa yg terjadi jika oli gardan tidak diganti?

Timbul risiko oli gardan bocor karena usia komponen sudah terlalu lama sehingga kinerjanya tidak optimal lagi.