Dead pedal atau biasa dikenal dengan istilah footstep sudah umum digunakan pada mobil SUV. Mobil SUV memiliki karakter ground clearance yang tinggi sehingga membutuhkan tambahan pedal.

Namun, saat ini mobil-mobil bertransmisi otomatis atau matic membutuhkan dead pedal sebagai pedal tambahan untuk menyimpan kaki supaya tidak menginjak pedal rem. Pasalnya, bila menginjak pedal rem menggunakan kaki kiri bisa berdampak missed feeling dan berisiko bahaya cukup tinggi.

Seperti apa dead pedal atau footstep ini? Berikut ini pengertian dead pedal, fungsi, jenis, dan cara menggunakannya.

Baca juga: Cara Mengemudikan Mobil Matic untuk Pemula

Apa Itu Dead Pedal?

Dead pedal atau pedal mati atau bisa juga disebut footstep merupakan pijakan tambahan berupa pedal tetapi tidak memiliki fungsi yang berkaitan dengan sistem mesin mobil. Dead pedal hanya diperuntukkan sebagai tempat kaki kiri berpijak supaya tidak mengoperasikan pedal rem mobil yang berada di sebelah kiri.

Baik mobil bertransmisi manual maupun otomatis, kedua jenis mobil tersebut sebaiknya dikendarai menggunakan satu kaki saja yakni kaki kanan. Namun, pada kenyataannya banyak pengemudi yang menggunakan kaki kiri juga untuk mengoperasikan pedal.

Hal ini cukup membahayakan karena berisiko merusak mobil. Pada kasus khusus mobil transmisi otomatis, saat kita menggunakan kaki kiri untuk menginjak pedal rem, maka ditakutkan pada momen tertentu kita menginjak dua pedal yakni pedal rem dan pedal gas secara bersamaan.

Dampaknya, cairan pada transmisi, rem hingga konverter torsi jadi lebih sering digunakan dan mempercepat usia pakainya.

Selain itu, saat kaki kiri standby pada pedal rem, secara otomatis kita akan menginjaknya secara perlahan dan bisa membuat pengendara yang berada di belakang bingung sehingga kecelakaan mungkins aja terjadi.

Pada kondisi terparahnya, kedua kaki yang menginjak pedal sekaligus ini bisa menyebabkan tabrakan karena kendaraan kita berhenti mendadak. Sama halnya yang terjadi pada mobil transmisi manual.

Fungsi Dead Pedal

Fungsi utama dead pedal sebagai pedal yang tidak terkoneksi dengan sistem mesin mobil adalah hanya sebagai pijakan kaki kiri untuk menambah kenyamanan pengemudi saat berkendara. 

Khusus pada mobil transmisi manual, dead pedal juga membantu pengemudi supaya bisa mengontrol kaki agar tidak berkendara lepas kontrol menginjak kopling.

Permukaan dead pedal yang miring membuat pengemudi bisa menahan diri untuk tidak menginjak rem saat melakukan manuver. 

Dengan begitu, kita jadi bisa mempertahankan kontrol diri atas kendaraan. Selain itu, dengan adanya dead pedal maka kita bisa menghindari komponen mobil yang cepat aus karena mendapatkan beban berlebih dari pedal.

Jenis Dead Pedal

Ada dua jenis dead pedal yakni footrests dan dummy pedals. Pedal mati jenis footrests merupakan pijakan kaki yang diletakkan di lantai mobil dengan beragam bentuk. Ada yang berbentuk pelat logam, bantalan karet atau hanya area lantai mobil sebelah kiri yang ditinggikan.

Sedangkan dummy pedals bisa dikatakan pedal palsu yang menjadi bagian dasar dari sistem pedal mobil yang keberadaannya tidak memiliki fungsi sama sekali. Umumnya jenis ini berada pada beberapa jenis mobil balap.

Cara Posisi Duduk yang Benar Menggunakan Dead Pedal

Ada aturan tersendiri yang disebut driving position saat menggunakan footrest ini. Berikut ini langkah-langkah menggunakan footrests yang tepat.

1. Memundurkan jok mobil sampai mentok

Pertama, kita perlu memastikan bahwa jok mobil telah dimundurkan sampai posisi yang paling bawah. OtoFriends bisa mengeceknya melalui settingan jok mobil.

2. Majukan kaki kiri sampai menyentuh dead pedal

Setelah jok mobil dimundurkan sampai mentok, lalu kita bisa duduk dengan nyaman sembari memajukan kaki kiri hingga menyentuh dead pedal. 

Setelah OtoFriends mendapatkan posisi terenak kaki kiri pada dead pedal maka kita bisa mengatur jok mobil dengan memajukan atau memundurkan sesuai selera.

Pastikan bahwa posisi kaki kiri dan posisi duduk kita benar-benar nyaman supaya kaki kiri lebih rileks berada di footrest tetapi tidak mengurangi posisi kaki kanan pada pedal rem dan gas.

3. Mengatur sandaran kursi

Disarankan untuk mengatur sandaran kursi tidak terlalu belakang supaya tidak mengganggu keamanan dan kenyamanan saat berkendara. Kita juga perlu mempertmbangkan jarak pandang ke depan. Yang terpenting, posisi bahu berada di bagian belakang dan menempel pada sandaran kursi.

4. Memastikan tinggi kemudi sejajar dengan bahu

Pada mobil yang memiliki fitur Tilt dimana kemudi setir bisa dinaikan atau diturunkan, kita bisa mengaturnya setir kemudi sejajar dengan bahu. Atau, misalnya ada fitur Telescopic di mana setir kemudi bisa dimajukan atau dimundurkan maka atur supaya tinggi kemudi sejajar dengan bahu.

Selain itu, OtoFriends perlu memperhatikan juga jarak kemudi dengan bersandar di jok mobil dan pergelangan tangan berada di atas kemudi.

Baca juga: Cara Memegang Setir Mobil yang Benar Kunci Aman Berkendara

5. Memposisikan tangan 9 – 3

Ada berbagai macam fitur yang terdapat di bagian dashboard dan sistem kemudi sehingga lebih cocok memposisikan tangan di jam 9 – 3.

Beberapa fitur yang dimaksud di antaranya 2 tuas yang berfungsi untuk menyalakan lampu utama, lampu sein, lampu jauh dekat, wiper dan menyemprotkan air wiper. Selain itu ada juga fitur audio control dan air bag yang bisa dikontrol melalui sistem kemudi.

Baca juga: Kenali Dashboard Mobil Serta Fungsinya

6. Memanfaatkan sandaran kepala

Sandaran kepala pada jok mobil memiliki fungsi untuk menjaga kepala kita sehingga mengurangi risiko cedera patah tulang leher saat mengalami tabrakan. 

Oleh sebab itu, OtoFriends harus benar-benar mengatur posisinya sehingga kita dengan nyaman bersandar tanpa mengganggu jarak pandang.

7. Meletakkan shoulder belt tepat di pundak

Driving positioning yang terakhir adalah meletakkan shoulder belt atau safety belt tepat di pundak. Hindari menggunakan safety belt lebih tinggi atau sebaliknya karena bisa membuat leher terluka.

Apabila OtoFriends ingin menambah komponen dead pedal pada bagian mobil sehingga tertanam di bagian lantai mobil, maka OtoFriends bisa langsung ke datang ke bengkel body repair terdekat.

Untuk mendapatkan informasi lain perihal tips berkendara atau merawat mobil, OtoFriends bisa mencari tahu melalui situs otomotif terpercaya.

Pertanyaan Seputar Dead Pedal

Dead pedal atau pedal mati atau bisa juga disebut footstep merupakan pijakan tambahan berupa pedal tetapi tidak memiliki fungsi yang berkaitan dengan sistem mesin mobil.

Fungsi dead pedal adalah sebagai pijakan kaki tambahan khusus kaki kiri guna menambah kenyamanan pengemudi saat berkendara.

OtoFriends perlu mempertimbangkan posisi jok mobil, posisi kaki kiri pada dead pedal, posisi sandaran kursi, sistem kemudi sampai safety belt.