Boost pressure seringkali masih menjadi istilah asing di kalangan pecinta otomotif. Memiliki peran penting, OtoFriends harus paham terkait fungsi dan cara kerjanya, terlebih jika mobil yang OtoFriends miliki adalah mobil diesel. Berikut penjelasannya.
Baca juga: Daftar 10 mesin Mobil Diesel serta Plus Minusnya
Daftar Isi
Apa Itu Sensor Boost Pressure?
Boost pressure atau yang biasa dikenal dengan nama sensor MAP (Manifold Absolute Pressure), memiliki peran penting dalam sistem pembakaran mobil. Sensor MAP sendiri berfungsi untuk mengukur tekanan udara yang masuk ke mesin mobil. Terletak di bagian mesin asupan udara, penting untuk menjaga komponen boost pressure dalam sensor MAP tetap dalam kondisi prima. Terlebih, jika OtoFriends sering berkendara dalam hujan atau menerjang banjir.
Fungsi Sensor Boost Pressure
Sensor boost pressure atau sensor MAP memiliki beberapa fungsi, antara lain:
- Mengukur Tekanan Udara dalam Sistem Pembakaran Mobil
Udara yang ada di dalam intake manifold akan diukur oleh sensor boost pressure, kemudian sensor boost pressure akan mengirimkan informasi tersebut ke komputer untuk melakukan penyesuaian injeksi bahan bakar. Hal ini dilakukan agar mesin pembakaran mobil memiliki pasokan udara yang baik, sehingga proses pembakaran bahan bakar dapat berjalan normal dan tenaga kendaraan dapat meningkat.
- Menentukan Nilai Tahanan Silicon
Selain berperan mengukur tekanan udara dalam mesin pembakaran, sensor boost pressure juga berperan menentukan nilai tahan silicon chip. Silicon sendiri berfungsi untuk mengatur jumlah penginjeksian bahan bakar. Silicon chip menyesuaikan tekanan dari intake manifold sehingga, kinerja dari sensor boost pressure sangat berpengaruh terhadap kinerja silicon. Jika tahanan silicon besar, maka jumlah bahan bakar yang diinjeksi juga akan semakin banyak. Sebaliknya, jika tahanan silicon kecil, maka jumlah bahan bakar yang dihasilkan juga akan semakin kecil.
- Mendeteksi Kondisi Kevakuman
Secara normal, kondisi kevakuman dalam intake manifold selalu berubah-ubah mengikuti gerak pedal gas saat mesin mobil menyala. Gerak pedal gas mempengaruhi gerakan buka tutup throttle valve. Jika pedal gas diinjak, throttle valve akan membuka dan aliran udara masuk dengan lancar ke sistem pembakaran. Sebaliknya, jika tidak, maka aliran udara yang masuk akan terhambat. Bisa dibayangkan jika sensor boost pressure atau sensor MAP ini mengalami kerusakan, tentu akan mempengaruhi kinerja pada sistem pembakaran, karena tidak dapat melakukan deteksi kevakuman intake manifold dengan baik.
- Mengirimkan Data Tekanan Udara
Sudah melakukan pengukuran tekanan udara yang masuk dalam mobil, sensor boost pressure juga bertugas untuk mengirimkan data tekanan udara tersebut ke sistem komputer mesin mobil, atau yang biasa disebut dengan ECU (Electronic Control Unit)
Cara Membersihkan Sensor Boost Pressure
Sensor MAP atau boost pressure memiliki peran penting dalam sistem injeksi kendaraan. Pastikan saat melakukan pembersihan, OtoFriends tidak mengganggu kinerja sistem injeksi. Berikut langkah tepatnya:
Baca juga: Tune Up Mobil Injeksi, Cek 6 Komponen dan Cara yang Benar
- Temukan Lokasi Sensor Boost Pressure
Sensor boost pressure biasanya terletak di dekat intake manifold. Jika OtoFriends kebingungan, OtoFriends dapat melihat buku panduan servis kendaraan yang OtoFriends miliki. Setelah itu, bongkar sensor boost pressure dengan melepas sekrup secara hati-hati.
- Bersihkan Sensor Boost Pressure
Membersihkan sensor boost pressure tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Gunakan produk khusus pembersih komponen listrik atau pembersih rem. Jika OtoFriends ragu, lebih baik segera bawa mobil OtoFriends ke bengkel rekanan terdekat Otoklix, agar pembersihan sensor boost pressure bisa ditangani oleh tenaga ahli yang tepat.
Baca juga: Bengkel Rekanan Otoklix
- Memasang Sensor Boost Pressure
Sudah selesai melakukan pembersihan sensor boost pressure secara mandiri, OtoFriends dapat melakukan pemasangan kembali sesuai dengan urutan pembongkaran. Jangan lupa untuk menyambungkan setiap konektor dan memasang penutup mesin. Tes kelancaran mesin untuk memastikan sensor boost pressure sudah terpasang dengan baik.
Gejala Kerusakan Sensor Boost Pressure
Beberapa gejala yang muncul ini dapat menandakan bahwa sensor boost pressure telah mengalami kerusakan atau gangguan:
- Lampu mesin menyala
- Tenaga mesin turun
- Boros konsumsi bahan bakar
- Mesin mobil tersendat
- Putaran idle kasar
Harga Sensor Boost Pressure
Sensor boost pressure umumnya memiliki harga yang bervariasi, yaitu berkisar Rp300 – Rp500 ribuan. Sobat investor bisa mendapatkannya di bengkel rekanan Otoklix tanpa harus ragu dan bersusah payah untuk mendapatkan sensor boost pressure ini. Pastikan jika OtoFriends melakukan pembelian, sensor boost pressure dalam kondisi yang baik.
Sensor boost pressure merupakan jenis sensor yang sensitif. Perlu alat khusus untuk dapat melakukan pengecekan data sensor, apakah masih berfungsi atau tidak. Membawa mobil OtoFriends untuk melakukan cek rutin dan servis mobil bisa lebih mudah menggunakan aplikasi Otoklix. Dapatkan informasi seputar otomotif, bengkel rekanan, dan servis hanya dalam satu genggaman mudah. Download aplikasinya di play store dan App Store untuk mendapatkan pengalaman perawatan mobil terbaik dari kami.
Pertanyaan Seputar Boost Pressure
Boost pressure merupakan sensor MAP yang memiliki peranan penting dalam sistem pembakaran bahan bakar mobil.
Boost pressure memiliki tujuan utama untuk menjaga tekanan udara pada sistem pembakaran mobil.
Biaya ganti sensor boost pressure dibanderol dengan harga yang cukup murah. Biasanya berkisar dari harga Rp300 ribu hingga Rp500 ribu saja.