AC bermasalah memang bikin pusing. Apalagi ketika cuaca sedang terik. Salah satu penanganan awal yang bisa dilakukan adalah service AC dengan cara cuci AC mobil. Seperti AC di rumah, ketika melakukan service AC mobil akan dilakukan pembersihan.
Berapa biaya cuci AC mobil dan biaya untuk service AC lainnya?
Daftar Isi
Biaya Service AC Mobil Berdasarkan Kerusakannya
Biaya service AC memang berbeda-beda tergantung kerusakannya. Berbeda dengan service AC rumah dengan harga Rp60 ribuan saja, biaya cuci AC mobil bisa dimulai Rp200 ribu bahkan sampai jutaan. Biaya ini tergantung kerusakan atau masalahnya.
Bau AC tidak sedap
Bau AC yang tidak sedap bisa disebabkan oleh kebocoran pada mesin ataupun kabin yang kotor. Biaya untuk permasalahan bau AC tidak sedap ini adalah sekitar Rp200-400 ribuan.
AC mati
AC mobil yang mati akan dilakukan pengecekan. Untuk biaya pengecekannya hanya dikenakan sekitar Rp200 ribuan. Akan tetapi jika ada kerusakan spare part, maka spare part tersebut harus diganti. Biaya penggantiannya bisa sekitar Rp300 ribu – Rp2 jutaan, tergantung harga sparepart yang rusak.
Service rutin AC
AC juga perlu rutin dirawat agar selalu terjaga kualitasnya. Beberapa harga perawatan rutin AC di antaranya adalah perawatan kondensor, sekitar Rp100-200 ribu. Ada juga ganti oli, komponen piston, dan juga flushing dengan harga sekitar Rp300-800 ribuan.
AC tidak dingin
Pernah mengalami AC mobil menyala tetapi tidak dingin? Selain perlu dilakukan cuci AC mobil, umumnya hal ini juga disebabkan oleh kurangnya freon. Biaya isi freon pun berbeda-beda, bisa hanya tambah freon, ganti freon, dan lainnya. Mari simak lebih detail untuk biaya isi freon AC mobil ini.
Jasa | Harga |
Tambah freon | Rp175 ribu |
Tambah freon standing | Rp150 ribu |
Ganti freon | Rp100 ribu – Rp400 ribu |
Service AC freon bocor | Rp75 ribu – Rp150 ribu |
Isi freon AC mobil single blower | Rp150 ribu |
Isi freon AC double blower | Rp200 ribu – Rp300 ribu |
Tetapi selain freon habis atau AC bocor, ada beberapa penyebab lain yang menyebabkan AC mobil tidak dingin.
- Komponen fan belt atau drive belt putus. Jika kedua komponen ini putus, kompresor tidak akan bisa berputar. Bentuk dari fan belt atau drive belt ini adalah karet yang dapat menghubungkan putaran mesin dan kompresor.
- Radiator dan kondensor kotor. Suhu AC mobil terpengaruh oleh kedua komponen ini. Jika kedua komponen ini kotor, maka proses kondensasi terhambat. Sehingga gas tidak terdistribusi sempurna. Oleh karena itu diperlukan cuci AC mobil.
- Selain kotor, saluran pembuangan air pada kondensor yang tersumbat oleh kotoran juga bisa membuat AC tidak dingin. Biaya cuci mobil untuk membersihkan kondensor ini seperti service AC mobil rutin.
- Spool magnet coil yang putus juga bisa membuat kompresor tidak hidup. Cara memperbaiki komponen ini adalah dengan melakukan spool ulang magnet coil, tetapi jika sudah rusak maka perlu diganti baru.
- Masalah pada cooling fan. Cooling fan yang mati tidak bisa mengubah freon secara maksimal. Sehingga membuat suhu mobil menjadi panas.
- Pressure switch memiliki tekanan yang terlalu besar. Pressure switch bertugas mengatur tekanan arus pada komponen AC jika tekanannya terlalu rendah, maka kompresor tidak akan berputar. Sebaliknya jika terlalu tinggi, pressure switch bisa mengalami overheating.
- Evaporator kotor. Bagian ini biasanya bisa kotor karena debu. Kalau evaporator kotor, freon yang mengalir ke blower tidak akan kencang. Cuci AC mobil juga diperlukan untuk ini.
- Kompresor aus. Kompresor ini bertugas menyedot dan memompa freon. Jadi kalau komponen ini aus, freon tidak bisa dingin sempurna. Cara mengecek kondisi kompresor adalah dengan mendengar bunyi pada AC ketika menyala. Jika terdengar bunyi tidak wajar, bisa jadi kompresornya sudah aus.
Tombol AC on tetapi blower mati
Masalah ini sering dijumpai pada AC mobil, yaitu blower mati padahal tombol AC hidup. Salah satu penyebab kerusakan ini terdapat pada motor blower pada evaporator. Kemungkinan memang motor blower evaporatornya harus diperbaiki, bahkan diganti. Selain itu, periksa pula aliran listrik pada blower, bisa jadi switch-nya rusak atau putus.
Oleh karena itu, biasanya perbaikan akan berpusat pada sekring, resistor, relay, motor, dan saklar blower. Harga sekring Rp2-5 ribuan saja per item, harga relay sekitar Rp15-25 ribuan. Sementara itu untuk harga resistor AC sekitar Rp100-300 ribuan.
Penggantian motor bisa memakan biaya yang lebih besar, yaitu Rp300-700 ribuan. Jika switch atau saklar yang rusak, harganya sekitar Rp300-500 ribuan. Harga-harga di atas hanya harga komponen, untuk biaya jasanya sekitar Rp300-400 ribuan.
Kipas kondensor tidak berfungsi
Permasalahan berikutnya adalah baling-baling AC yang tidak jalan. Kerusakannya bisa disebabkan oleh sekring, kabel, konektor elektronik blower, maupun soket kabel. Yang pertama kali perlu dicek adalah apakah motor kipasnya masih bagus atau sudah butuh diganti.
Fungsi dari komponen kipas kondensor adalah untuk membuang panas dan menurunkan tekanan freon. Kalau komponen ini rusak tentu saja panas masih terasa. Harga penggantian komponen kipas kondensor adalah sekitar Rp150-500 ribuan, tergantung merek yang digunakan.
Kisaran biaya cuci AC mobil dan service AC mobil dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Nama Komponen | Harga |
Flushing oli kompresor | Rp700 ribuan |
Seal, thrust bearing, soe, dan shaft seal | Rp475 ribuan |
Magnetic clutch | Rp380 ribuan |
Isi freon | Rp200 ribuan |
Kuras kondensor | Rp175 ribuan |
Ganti kondensor | Rp150-500 ribuan |
Receiver dryer | Mulai dari Rp90 ribuan |
Expansion Valve | Mulai dari Rp200 ribuan |
Fan belt | Mulai dari Rp40.000an |
Extra fan | Mulai dari Rp300 ribuan |
Evaporator | Rp800 ribu – 1,3 jutaan |
Kompresor AC | Mulai dari Rp2 jutaan |
Kisaran harga di atas bisa berbeda-beda tergantung bengkel dan merek mobil. Mobil-mobil Eropa biasanya memiliki biaya service dan cuci AC mobil yang lebih mahal daripada mobil-mobil Jepang.
Waktu yang Disarankan untuk Service AC Mobil
Mengingat peran AC mobil yang sangat vital, maka kamu perlu melakukan pengecekan AC mobil secara berkala. Kamu bisa mengikuti panduan di bawah ini untuk servis rutin AC mobil.
10.000 sampai 20.000 km (perkiraan biaya Rp 150.000-250.000)
- Membersihkan blower AC mobil.
- Membersihkan kondensor AC depan.
- Mengecek tekanan freon.
40.000 sampai 50.000 km (perkiraan biaya Rp 650.000-750.000)
- Membersihkan blower AC.
- Membersihkan kondensor AC depan.
- Mengecek tekanan freon.
- Membuka dan membersihkan evaporator.
- Mengganti freon.
90.000 sampai 100.000 km (perkiraan biaya Rp 850.000-1.000.000)
- Membersihkan blower AC.
- Membersihkan kondensor AC depan.
- Mengecek tekanan freon.
- Membuka dan membersihkan evaporator.
- Mengganti freon.
- Mengganti dryer.
- Mengganti oli kompresor.
Itu tadi informasi tentang cuci AC mobil dan servis kerusakan AC mobil lainnya. Penting untuk merawat AC mobil karena jika sudah ada komponen yang rusak, biaya service AC mobil bisa sangat mahal.
Lakukan pengecekan dan perawatan AC mobil di bengkel AC mobil yang terdapat di aplikasi Otoklix. Ada garansi 30 hari setelah pengerjaan lho.