Suspensi pada mobil memiliki banyak peranan penting, yakni bisa membuat berkendara jadi nyaman, terutama saat melewati jalanan yang tidak rata. Pada suspensi mobil, ada banyak komponen yang saling berkaitan.  Salah satunya adalah panhard rod

Panhard rod atau biasa dikenal dengan stabilizer memiliki fungsi untuk menjaga agar pergerakan mobil tetap stabil atau tidak limbung ketika mobil berbelok. 

Untuk informasi lebih lengkap, simak ulasan terkait pengertian panhard rod, fungsi, hingga cara kerjanya.  

Apa Itu Panhard Rod?

Panhard rod merupakan penstabil atau stabilizer yang dirancang khusus untuk mengurangi terjadinya pergeseran antara roda dengan chasis. Tanpa adanya panhard rod, mungkin mobil akan kehilangan keseimbangan dan mengalami limbung saat berbelok. 

Mengutip dari laman cjponyparts.com, cara kerja panhard rod yakni dengan menstabilkan poros bagian roda belakang mobil agar tidak bergeser ke samping kanan dan kiri.

Dengan membatasi gerakan roda belakang, roda mobil pun jadi lebih selaras dan stabil, sehingga mobil bisa melaju dengan aman, stabil, dan tidak limbung. 

Jika kondisi roda belakang tidak lurus, maka mobil bisa tidak stabil terutama saat menikung di belokan. 

Baca juga: Ciri-Ciri dan Cara Cek Bearing Roda Depan Mobil yang Rusak 

Fungsi Panhard Rod

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, fungsi utama panhard rod adalah untuk menjaga mobil agar tetap stabil di jalanan yang tidak rata, terutama ketika berbelok. 

Selain fungsi tersebut, ada juga beberapa fungsi lainnya dari panhard rod yang perlu OtoFriends ketahui.

  • Panhard rod bisa membuat pengalaman berkendara jadi nyaman dan juga aman
  • Mampu meredam chassis flex dan juga noise
  • Mampu meredam body roll hingga 40 persen
  • Bisa membantu meningkatkan stabilitas mobil dan handling mobil
  • Bisa meningkatkan kualitas pengereman pada mobil
  • Bisa mencegah roda bagian dalam agar tidak gasruk ke chassis

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Mobil Penggerak Roda Belakang 

Cara Kerja Panhard Rod

Panhard bar ini menghubungkan gandar (roda kecil) ke rangka mobil dengan posisi diagonal. Dengan posisi ini, maka memungkinkan terjadinya gerakan naik turun pada roda, sehingga tetap stabil. Hal ini cukup penting karena mobil melaju di jalanan yang tidak rata. 

Bayangkan saja jika tidak ada panhard bar yang menghubungkan gandar dan rangka mobil, mungkin roda mobil bisa bergeser ke samping kanan dan kiri yang membuat mobil jadi limbung. Panhard bar ini mencegah poros bergerak terlalu jauh. 

Mana yang Lebih Bagus, Panhard Bar atau Watts Linkage?

Selain panhard bar, ada juga watts linkage yang juga memiliki fungsi untuk menstabilkan mobil ketika sedang melaju. 

Pada watts linkage bisa meminimalkan gerakan lateral dengan menggunakan empat titik koneksi dengan simetri yang lebih baik dan lebih kompleks. 

Namun, dibandingkan dengan panhard bar, watts linkage ini membutuhkan biaya yang lebih besar dan bisa meningkatkan pusat gravitasi ketika poros bergerak. Selain itu, watts linkage secara bobot lebih berat. 

Berbeda dengan panhard rod yang bobotnya lebih ringan, pemasangan sederhana, dan bisa menjaga pusat gravitasi lebih rendah. 

Jadi, apabila OtoFriends bertanya mana yang lebih bagus, maka jawabannya adalah bergantung pada kebutuhan mobil. 

Apabila budget terbatas, maka panhard bar bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika OtoFriends menginginkan mobil yang memiliki performa seperti mobil balap, maka bisa memilih watts linkage. 

Agar lebih jelas, sebaiknya diskusikan dengan pihak bengkel, ya!

Untuk konsultasi atau mencari bengkel terpercaya, OtoFriends bisa mencarinya di Otoklix. Dapatkan juga informasi terkait dunia otomotif yang lengkap di Otoklix, ya!

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan FWD, Sistem Penggerak Roda Depan pada Mobil 

Komponen Suspensi Lainnya

Selain panhard rod, sistem suspensi mobil memiliki beberapa komponen penting lainnya yang saling bekerja sama. Berikut ini penjelasan singkatnya.

  • Shock absorber: memiliki fungsi untuk meredam getaran naik turun atau disebut juga oksilasi yang muncul ketika mobil melaju di jalanan yang tidak rata.
  • Pegas: memiliki fungsi meredam berbagai getaran yang muncul karena gesekan antara roda dan jalanan. Pegas juga berfungsi untuk meningkatkan daya cengkraman, sehingga mobil tetap nyaman dikendarai. 
  • Ball joint: memiliki fungsi untuk menerima beban lateral.
  • Knuckle arm: komponen ini letaknya biasanya di depan roda mobil dan memiliki peranan yang sangat penting.
  • Bumper: bumper termasuk komponen tambahan yang letaknya di bagian depan atau belakang mobil sebagai pelindung shock absorber, axle, dan komponen lainnya. 
  • Lower and upper arm: memiliki fungsi sebagai penghubung antara knuckle arm dan body mobil.
  • Strut bar: memiliki fungsi untuk menahan lower arm. Hal ini penting dilakukan agar bagian roda depan tidak terlalu miring, sehingga bisa bekerja dengan maksimal.
OtoFriends dapat menghubungi OtoBuddy untuk informasi lebih lanjut terkait layanan servis dan perawatan mobil. Gunakan aplikasi booking servis mobil Otoklix untuk menemukan lokasi bengkel terdekat dari tempat OtoFriends berada.

Pertanyaan seputar Panhard Rod

Panhard rod ini biasanya digunakan untuk mobil yang sudah tua. Namun, beberapa mobil balap juga ada yang menggunakan panhard rod ini. Pasalnya, beberapa mobil keluaran terbaru sudah jarang menggunakan panhard rod.

Panhard rod memiliki fungsi untuk menstabilkan pergerakan mobil saat melaju di jalanan yang kurang rata. Dengan adanya panhard rod, mobil tidak akan limbung ketika berbelok.

Harga untuk panhard bar atau stabilizer bervariasi. Namun, umumnya harganya ada di kisaran Rp800 ribu. OtoFriends bisa membelinya di bengkel terdekat atau di ecommerce, ya.