Ada beberapa jenis oli power steering yang beredar di pasaran. Hal itu bisa disesuaikan dengan jenis mobil yang dimiliki. Pastikan memilih oli power steering yang tepat agar mesin bisa bekerja maksimal. Berikut estimasi harga oli power steering dengan kualitas terbaik!

RekomendasiOli Power Steering Terbaik

1. Prestone Power Steering Fluid 946 mL

Prestone Power Steering Fluid 946 ml diklaim bisa melindungi power steering dari kerusakan yang terjadi pada pompa reservoir. Oli tersebut mengandung zat aditif berupa anti karat dan aus sehingga power steering bisa lebih awet. Selain itu, oli yang dibanderol mulai Rp90 ribu ini dapat mencegah bunyi berisik yang disebabkan oleh busa.

2. STP Power Steering Fluid 946 mL

STP dikenal memiliki formula anti gesekan sehingga tidak mudah aus. Selain itu, oli tersebut juga diklaim mampu mencegah korosi dan efektif mengurangi putaran setir yang kurang lancar. OtoFriends bisa mendapatkan oli ini dengan harga mulai dari Rp102 ribu.

3. Shell Spirax S3 ATF MD3 1 Liter

Shell Spirax S3 diklaim dapat melindungi power steering dengan mengurangi gesekan. Dengan demikian, setir lebih mudah dikemudikan. Oli ini dibanderol mulai dari Rp80 ribu.

4. Top 1 Lifetime ATF 1 Liter

Top 1 Lifetime ATF diklaim dapat mengurangi terjadinya gesekan sehingga power steering tidak mudah aus. Selain itu, oli yang dibanderol mulai Rp85 ribu ini juga mampu meredam panas yang berlebihan.

5. Mitsubishi ATF SP III 1 Liter

Oli ini diklaim dapat menjaga keawetan power steering dan mampu menahan panas. Oli ini dibanderol mulai dari Rp82,5 ribu.

6. Dobeli PF 20 Power Steering Fluid 350 mL

Oli ini diklaim tahan panas  dan tidak mudah menguap sehingga power steering lebih awet. Oli ini bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp50 ribu.

7. Redex ATF Power Steering Fluid 1 Liter

Redex ATF digunakan untuk transmisi mobil matic dan power steering. Terbuat dari bahan berjenis synthetic, oli ini bisa digunakan untuk berbagai jenis komponen hidrolik mobil. Oli ini bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp85 ribu.

8. Honda PSF II 1 Liter

Dibanderol mulai dari Rp150 ribu, Honda PSF II memiliki lapisan halus yang dapat mencegah benturan antar logam sehingga mesin jadi lebih awet. Mengandung formula anti gores dan anti aus, oli ini membuat power steering berjalan mulus.

9. Unilub ATF Power Steering 1 Liter

Oli ini mengandung formula oli virgin-based dan additive package yang dapat melindungi power steering dari oksidasi tinggi. Oli ini dibanderol mulai dari Rp65 ribu.

10. TMO ATF T-IV 4 Liter

Cocok digunakan untuk semua mobil Toyota dengan transmisi maric non CVT, oli ini dapat menjaga dari panas dan oksidasi. Dengan demikian, power steering akan lebih awet. Oli ini bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp285 ribu.

11. Castrol ATF Dex 3 1 Liter

Castrol ATF Dex 3 diklaim dapat melindungi dari serangan kotoran dan oksidasi di temperatur tinggi. Selain itu, oli ini juga diklaim bisa meningkatkan daya tahan dari gesekan yang terjadi pada power steering. Sehingga, putaran setir jauh lebih halus dan mudah dioperasikan. Oli ini dibanderol mulai dari Rp85 ribu.

12. Mobil 1 1 Liter

Oli ini dilengkapi teknologi friction modifiers yang dapat menghindari terjadinya aus dan gesekan. Selain itu, oli ini juga tidak merusak komponen mesin karena berbahan nylon. Dapat digunakan untuk berbagai jenis transmisi mobil matic non CVT, oli ini dibanderol mulai dari Rp125 ribu.

Baca juga: Daftar Lengkap Harga Oli Power Steering dan Kegunaannya

PenyebabOli Power Steering Bocor

Laju mobil akan tidak nyaman apabila oli power steering bocor. Oleh sebab itu, kenali beberapa penyebab oli power steering bocor berikut ini.

1. Selang retak

Selang power steering bisa retak dan pecah karena usia pemakaian yang lama. Selain itu, selang juga bermasalah apabila menerima panas mesin terlalu banyak. Selang yang pecah ditandai adanya rembesan berupa tetesan yang relatif sedikit.

2. Pelindung steering rack bocor

Seal pada steering rack yang bocor juga bisa menyebabkan oli steering bocor. Komponen seal yang retak akan menyebabkan power steering bermasalah. Oleh sebab itu, lakukan pengecekan ketika menyalakan mesin. Coba belokkan setir ke kanan dan ke kiri. Jika ada kebocoran, itu tandanya seal rack power sedang bermasalah.

3. Klem selang kendor

Klem selang kendor dapat menyebabkan steering bocor. Agar tetap kuat, oli power steering bisa dipasang klem berupa sekrup atau pegas.

Baca juga: Apa Itu Oli Power Steering dan Bedanya dengan Oli Lain

Cara MenggantiOli Power Steering

Bila tidak sempat ke bengkel, lakukan penggantian oli power steering di rumah. Siapkan perlengkapan seperti wadah penampungan oli, kunci pas, selang, dan tang untuk membuka klem. Berikut langkah-langkah mengganti oli power steering.

  1. Panaskan mobil agar oli power steering dalam suhu kerja yang ideal. Hal ini untuk mempermudah saat menguras oli power steering.
  2. Cari tabung reservoir power steering untuk mengetahui letak selang. 
  3. Cari selang balik yang berasal dari sistem hidrolik menuju ke tabung reservoir. Selang ini biasanya bertekanan rendah (low pressure).
  4. Lepaskan klem dengan tang yang sudah disiapkan, lalu tutup tutup reservoir.
  5. Lepaskan selang balik dari sistem hidrolik yang mengarah ke tabung. Kemudian, tutup saluran masuk dari selang balik yang sudah dilepas.
  6. Selang yang sudah dilepas lantas dimasukkan dalam wadah atau botol bekas untuk menampung oli kotor.
  7. Nyalakan mesin sambil memutar setir ke arah kanan dan kiri beberapa kali.
  8. Ketika mesin menyala dan setir diputar, lihat kondisi oli di dalam tabung reservoir. Apabila sudah kosong, matikan mesin sambil mengganti oli power steering baru.
  9. Untuk hasil maksimal, lakukan pengurasan sebanyak 2 kali agar oli power steering benar-benar bersih.
  10. Pasang kembali selang ke bagian tabung reservoir sambil mengisi oli power steering hingga batas yang ditentukan.
  11. Bersihkan sisa oli power steering yang berceceran sambil pasang klem. 

Baca juga: Daftar Harga Oli Top 1 Terlengkap dan Pilihan Jenisnya

Itulah penjelasan mengenai estimasi harga oli power steering, penyebab oli power steering bocor, dan cara memasang oli power steering. Untuk mencegah terjadinya kerusakan, jangan lupa lakukan servis kendaraan secara teratur di bengkel terdekat. Lakukan reservasi online melalui aplikasi Otoklix, lalu bawa kendaraanmu sesuai jadwal yang ditentukan.

Pertanyaan Seputar Harga Oli Power Steering

Kekentalan oli pada pelumas mesin biasanya menggunakan kekentalan multigrade seperti 5W-30. Sementara, oli power steering menggunakan sistem kekentalan single grade, misalnya SAE 30 sampai 80.

Oli power steering harus diganti setelah mobil digunakan selama 4 tahun atau setara dengan 80.000 kilometer. Namun, jangan tunggu sampai 4 tahun. Tetap rutin melakukan pengecekan setiap 40.000 kilometer agar tidak membahayakan setir kemudi.

Oli power steering yang berkurang biasanya disebabkan oleh adanya kebocoran pada sirkulasi oli. Kebocoran itu bisa terjadi di pompa, selang, klem selang, atau steering rack.