Penggunaan carbon fiber dalam berbagai jenis peralatan hingga kendaraan terutama mobil sudah umum ditemui. Bahan dengan warna khas abu-abu kehitaman ini dianggap sangat kuat layaknya besi dan baja namun lebih ringan. Lalu sebenarnya apa itu carbon fiber?

Silahkan OtoFriends simak pembahasan berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai carbon fiber mulai dari pengertian, bahan penyusun, harga, hingga kelebihan dan kekurangan dari bahan ini.

Apa Itu Carbon Fiber

Carbon fiber adalah sebuah serat dari karbon murni yang sangat kuat dalam ketegangan (pada saat ditarik) dan cukup fleksibel. Bahan ini terkenal sangat kuat namun memiliki bobot yang ringan. Carbon fiber texture yang asli terasa sangat mulus namun memiliki feel tiga dimensi saat disentuh.

Carbon fiber lebih kuat lima kali lipat dari baja serta dua kali lebih kaku. Meskipun lebih kuat dan lebih kaku, kelebihan carbon fiber lebih ringan daripada baja. Hal ini membuatnya menjadi material yang ideal untuk berbagai macam jenis peralatan dalam kebutuhan manufaktur.

Bahan Carbon Fiber

Material carbon fiber terdiri dari campuran antara beberapa bahan. Mulai dari polyacrylonitrile (PAN), rayon, hingga pitch merupakan material penyusun dari carbon fiber. 

Untuk bisa menggunakan carbon fiber, perlu ditambahkan resin (umumnya resin epoxy) agar lembaran serat karbon yang tadinya lentur menjadi kuat. Resin epoxy digunakan karena memiliki tingkat kekerasan yang sangat tinggi setelah kering. Carbon fiber lembaran diikat oleh matriks resin dengan panas dan vakum, tujuannya agar resin lebih meresap dengan baik ke dalam serat karbon.

Baca juga: Apa Itu Body Repair? Berikut Fungsi dan Kisaran Biayanya

Harga Carbon Fiber

Memiliki kekuatan yang lebih besar dari baja namun lebih ringan tentu saja menjadikan carbon fiber bahan dasar yang unggul dan berkualitas. Hal ini tentunya akan sejalan dengan harganya yang lebih mahal dari bahan serupa seperti baja.

Untuk harga carbon fiber sendiri bervariasi tergantung dari ketebalannya, biasanya ditulis dalam satuan GSM. Kisaran harga dari carbon fiber dimulai dari 200 ribu hingga 600 ribu rupiah per meternya tergantung kualitas.

Harga tersebut masih belum termasuk harga resin epoxy yang perlu ditambahkan untuk membuat carbon fiber menjadi lebih kuat dan keras. Resin epoxy sendiri bisa dibeli dengan kisaran harga 50 hingga 100 ribu rupiah per kilogramnya.

Baca juga: Coating Mobil: Jenis, Manfaat dan Harga Coating Mobil

Kenapa Carbon Fiber Lebih Mahal?

Jika dibandingkan dengan bahan keras dan kuat lainnya seperti baja, tentu saja carbon fiber memiliki harga yang jauh lebih mahal. Ada beberapa faktor yang menyebabkan harga dari carbon fiber lebih mahal, diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Bahan mentah

Seperti yang diketahui, carbon fiber merupakan campuran dari beberapa material. Sangat wajar jika harganya menjadi cukup mahal karena untuk mendapatkan material tersebut tidaklah mudah dan murah.

  1. Energi

Faktor yang membuat harga carbon fiber menjadi mahal selanjutnya yaitu energi. Selain penggunaan energi yang banyak untuk menyiapkan material dasar seperti membuat serat resin dari PAN, masih ada proses lanjutan yang membutuhkan panas, bahan kimia, dan peregangan.

Kemudian, serat diperkuat dengan atom karbon. Pada proses ini dibutuhkan energi yang besar. Energi juga diperlukan untuk mengikat karbon menjadi serat dan benang. Bisa dibilang biaya untuk energi menjadi biaya termahal dalam membuat carbon fiber.

  1. Produksi

Biaya produksi serat karbon meliputi tenaga kerja dan mesin produksi. Pembuatan serat karbon membutuhkan mesin-mesin canggih yang tidak murah harganya. Untuk mengoperasikannya juga dibutuhkan tenaga ahli yang tidak sembarangan.

Hal ini membuat biaya produksi menjadi tinggi. Namun, mesin-mesin ini bisa tahan lama digunakan tanpa perlu diganti dan juga tenaga ahli yang dibutuhkan terbilang tidak banyak. 

  1. Software dan teknologi

Tidak hanya penggunaan mesin canggih, software dan teknologi sejenis juga dibutuhkan selama proses produksi agar produk yang dihasilkan lebih berkualitas namun prosesnya berlangsung dengan efisien.

Baca juga: Tips Cutting Stiker Mobil agar Tidak Merusak Eksterior Mobil

Kelebihan dan Kekurangan Carbon Fiber

Terdapat beberapa kelebihan dan juga kekurangan dari karbon fiber yang bisa menjadi pertimbangan saat hendak menentukan apakah akan menggunakan bahan carbon fiber ataukah tidak.

Berikut ini adalah beberapa kelebihan dari carbon fiber:

  • Memiliki kekuatan dan kekakuan yang lebih dari baja namun dengan berat yang lebih ringan dari baja, maka dari itu bahan ini menjadi favorit untuk pelapis mobil terutama mobil balap.
  • Tahan terhadap berbagai reaksi kimia salah satunya korosi yang merupakan musuh utama dari bahan-bahan logam keras.
  • Memiliki kekuatan tarik yang tinggi sehingga pemuaian dan penyusutan yang terjadi pada perubahan suhu tidaklah terlalu besar.
  • Memiliki daya tahan yang sangat baik termasuk dari sinar UV dan juga panas.
  • Mempunyai ekspansi termal yang rendah.
  • Memiliki sifat radioluscence yang membuatnya transparan terhadap radiasi sehingga dapat digunakan sebagai bahan peralatan medis.

Berikut ini merupakan kekurangan dari bahan carbon fiber.

  • Kurang lentur jika dibandingkan dengan baja karena memiliki kekakuan yang tinggi. Jika ditekan sampai melampaui batas memiliki resiko pecah.
  • Harganya terbilang mahal meskipun sesuai dengan kualitasnya yang sangat baik.

Memiliki berbagai keunggulan yang sangat menonjol serta mengalahkan bahan logam lainnya lainnya membuat serat karbon fiber menjadi mahal. Penggunaan carbon fiber sering ditemui  pada beberapa benda yang levelnya bukan sekadar penggunaan harian, melainkan level lebih tinggi karena harganya yang mahal.

Mulai dari lapisan mobil, peralatan medis, industri luar angkasa seperti roket, hingga perlengkapan militer juga memanfaatkan salah satu bahan yang kuat dan juga ringan ini. Silahkan cek OtoFriends, kira-kira bagian mana dari komponen mobil yang sudah menggunakan bahan carbon fiber?

Agar tampilan mobil tetap kinclong, jangan lupa untuk melakukan detailing mobil secara berkala. Tidak perlu takut dan khawatir karena detailing tidak akan merusak bahan carbon fiber. Jangan lupa untuk tetap menjaga kondisi mobil dengan melakukan service rutin dan juga ganti oli secara berkala agar performa mobil tetap terjaga. Temukan rekomendasi bengkel terdekat dan terbaik lewat aplikasi Otoklix. Otoklix adalah aplikasi booking service online yang memudahkan kita menemukan bengkel. Yuk coba sekarang! 

Pertanyaan Seputar Carbon Fiber

Fungsi carbon fiber menjadi alternatif logam berat seperti besi dan baja yang lebih kuat dan ringan.

Hal yang membuat carbon fiber memiliki daya tahan lebih kuat dan lebih ringan dari baja dan proses pembuatan yang lebih rumit.

Carbon fiber terbuat dari polyacrylonitrile (PAN), rayon, hingga pitch merupakan material penyusun dari carbon fiber.