Di bulan Oktober 2023, pemerintah baru saja mengucurkan dana untuk membeli mobil dinas TNI AL (Angkatan Laut). Tidak tanggung-tanggung, mobil yang dibeli sebanyak 173 unit mobil ditambah 100 unit motor.

Pembelian mobil baru ini diperuntukkan sebagai mobil dinas untuk komandan KRI, komandon batalion, komandon skuadron dan komandan satuan di masing-masing armada. Kendaraan tersebut diberikan bertujuan untuk mempermudah mobilitas para komandan di lapangan sehingga semakin sigap saat melakukan tugasnya.

Percayakan mobil operasional dan fleet Anda pada layanan Otoklix for Business. Informasi lebih lanjut dan penawaran, Whatsapp 0811-920-025 atau kunjungi halaman otoklix.com/bisnis. Otoklix for Business: Partner Terpercaya Kendaraan Operasional Anda

Mobil yang dibeli kebanyakan merupakan mobil-mobil SUV yang memiliki spesifikasi mesin cukup baik sehingga mampu menekan keluaran emisi karbon. Mari simak rincian mobil dinas TNI AL baru.

Baca juga: Apa Mobil Dinas TNI Bintang 1? Ini Daftar Mobil Dinas TNI

3 Mobil Dinas TNI AL 

Sudah sejak 15 tahun lalu, yakni di tahun 2007, baru kali ini TNI AL mendapat unit mobil baru. Tak tanggung-tanggung mobil yang dibeli sebanyak 173 unit yang terdiri dari mobil Mitsubishi Strada Triton sebanyak 53 unit, 12 unit Mitsubishi Xpander dan Toyota Rush sebanyak 118 unit. Adapun rinciannya sebagai berikut.

1. Mitsubishi Triton

Mobil Triton menjadi mobil yang cukup banyak dibeli yakni sebanyak 53 unit mobil. Mobil ini memang cocok dijadikan mobil dinas karena memiliki tampilan yang gagah juga mesin yang tangguh dan gahar.

Mitsubishi membekali mobil Triton dengan mesin diesel 4N15 MIVEC berkapasitas 2.4 L dan varian 4D56 berkapasitas 2.5 L, masing-masing varian mesin ini juga telah berstandar emisi Euro-4. Selain itu, Mitsubishi ini juga membekali masing-masing mobil dengan Intercooler dan Turbocharger Direct Injection Diesel.

Untuk varian mesin 4N15 menghasilkan tenaga maksimum sebesar 181 Ps pada 3.500 rpm dan capaian torsi maksimum 430 Nm pada 2.500 rpm.

Kemudian di bagian eksterior dan interiornya mendukung tampilan sporty mobil Triton. Anda bisa melihat lampu DRL LED kecil yang terintegrasi, model lampunya seperti model LED Pajero Sport akan tetapi berukuran yang lebih kecil. Sedangkan kapasitas kargonya bisa mencapai 3.263 meter kubik.

Baca juga: Pelat dan Jenis Mobil Dinas TNI AD, Bisa Tahu Asal dan Pangkat

2. Mitsubishi Xpander

Selain Triton, TNI AL juga membeli mobil Mitsubishi lainnya adalah mobil Xpander.  Bagaimana kondisi mesinnya? Apakah sebandel mobil Triton?

Mobil ini memiliki mesin berkapasitas 1.5 L MIVEC DOHC 16 valve dengan sistem Euro4 yang dikawinkan dengan transmisi manual dan CVT. 

Mobil Xpander ini mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 105 Ps pada 6.000 rpm dan capaian torsi maksimum 141 Nm pada 4.000 rpm.

Terdapat fitur keamanan dan keselamatan standar seperti Dual SRS Airbags, Hill Start Assist, New Electric Parking Brake with Brake Auto Hold, ABS-EBD dengan BA, ESS, ASC, BA dan HSA, New Speed Sensitive Automatic Door Lock, hingga Seatbelt dengan ELR 3 titik dan ISO-FIX child seating fixing bar.

3. Toyota Rush

Toyota Rush menjadi jenis mobil terakhir yang dibeli cukup banyak uni yakni sebanyak 118 unit mobil. Mobil SUV berkapasitas 7 penumpang ini menggunakan mesin terbaik untuk mendukung mobil supaya dapat melakukan manuver.

Percayakan mobil operasional dan fleet Anda pada layanan Otoklix for Business. Informasi lebih lanjut dan penawaran, Whatsapp 0811-920-025 atau kunjungi halaman otoklix.com/bisnis. Otoklix for Business: Partner Terpercaya Kendaraan Operasional Anda

Adapun Toyota membekali mesin bensin DOHC 4 silinder segaris Dual VVT-i berkapasitas 1.5 L yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 104 Ps pada 6.000 rpm dan capaian torsi maksimum 13.9 kgm pada 4.200 rpm.

Ukuran dimensi mobil Toyota Rush memiliki panjang 4435 mm, lebar 1695 mm dan tinggi 1705 mm. Kemudian ukuran ground clearance mobil ini sebesar 220 mm.

Baca juga: 4 Tips Pengelolaan Kendaraan Dinas dan Aturannya

Cara Mudah Merawat Mobil Kedinasan

Alasan utama pengadaan mobil baru di kedinasan ini selain telah 15 tahun gak beli mobil baru adalah, mobil-mobil dinas yang saat ini ada kondisinya cukup memprihatinkan. Banyak mobil-mobil yang sudah usang sehingga kurang optimal dalam mendukung mobilitas para pejabat tinggi ini.

Para komandan dan komandon ini membutuhkan waktu yang cukup lama saat harus menghadap atasannya atau saat harus mengurus prajurit-prajuritnya karena masalah teknis yakni kendaraan yang kurang optimal itu.

Karenanya dengan hadirnya mobil baru ini tentu bertujuan untuk mempermudah mobilitas mereka sekaligus dapat mendukung program pemerintahan untuk menekan emisi karbon dengan cara menggunakan mobil-mobil ramah lingkungan.

Bagaimana cara merawat mobil kedinasan dan operasional perusahaan dan instansi dengan jumlah yang begitu banyak ini? Kini Otoklix menyediakan layanan khusus Otoklix for Business.

Otoklix for Business adalah partner terpercaya dalam perawatan kendaraan operasional dan manajemen fleet.

Dengan 600+ bengkel mitra di seluruh Indonesia, garansi 14 hari, layanan pelanggan yang responsif, dan harga kompetitif, Otoklix berfokus pada efisiensi dan keandalan operasional kendaraan bisnis Anda di seluruh Indonesia. Selain itu, terdapat layanan unggulannya seperti, Home Service, Layanan Antar Jemput Gratis, dan Emergency Handling.

Percayakan mobil operasional dan fleet Anda pada layanan Otoklix for Business. Informasi lebih lanjut dan penawaran, Whatsapp 0811-920-025 atau kunjungi halaman otoklix.com/bisnis. Otoklix for Business: Partner Terpercaya Kendaraan Operasional Anda!

Pertanyaan Seputar Mobil Dinas TNI AL


Sudah sejak 15 tahun lalu, yakni di tahun 2007, baru kali ini TNI AL mendapat unit mobil baru. Tak tanggung-tanggung mobil yang dibeli sebanyak 173 unit yang terdiri dari mobil Mitsubishi Strada Triton sebanyak 53 unit, 12 unit Mitsubishi Xpander dan Toyota Rush sebanyak 118 unit.


Mobil Mitsubishi Xpander memiliki mesin berkapasitas 1.5 L MIVEC DOHC 16 valve dengan sistem Euro4 yang dikawinkan dengan transmisi manual dan CVT.


Mitsubishi membekali mobil Triton dengan mesin diesel 4N15 MIVEC berkapasitas 2.4 L dan varian 4D56 berkapasitas 2.5 L, masing-masing varian mesin ini juga telah berstandar emisi Euro-4. Selain itu, Mitsubishi ini juga membekali masing-masing mobil dengan Intercooler dan Turbocharger Direct Injection Diesel.